Teras Lantik Joni Bungai Jadi Rektor UKPR

LANTIK-Ketua Dewan Pembina YPTKES Dr Agustin Teras Narang melantik Prof Dr Joni Bungai sebagai Rektor UKPR, Sabtu (10/8). ISTIMEWA

PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Ketua Dewan Pembina Yayasan Perguruan Tinggi Kristen Eka Sinta Gereja Kalimantan Evangelis (YPTKES) Dr Agustin Teras Narang melantik Prof Dr Joni Bungai menjadi Rektor Universitas Kristen Palangka Raya (UKPR), Sabtu (10/8).

Dalam sambutannya Teras mengatakan, tantangan dunia pendidikan saat ini tidak mudah, termasuk pada yayasan maupun lembaga pendidikan Kristen.

“Untuk itu kerja sama, kolaborasi dan inovasi mesti dijadikan sebagai tradisi,” kata Teras.

LANTIK-Ketua Dewan Pembina YPTKES Dr Agustin Teras Narang melantik Prof Dr Joni Bungai sebagai Rektor UKPR, Sabtu (10/8). ISTIMEWA

Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) periode 2005-2010, 2010-2015 itu juga mengajak seluruh pihak untuk terlibat dan bersinergi bersama memajukan dunia pendidikan di Bumi Tambun Bungai itu.

“Ayo mari kita bekerja bersama-sama dalam membangun dan bersinergi memajukan dunia pendidikan di Kalteng ini,” ajak Teras.

Bapak Pembangunan Kalteng itu juga mengatakan, pembangunan bidang pendidikan selalu jadi perhatiannya sejak dulu, bersama bidang kesehatan.

“Bagaimanapun dua aspek ini, selain kesejahteraan sosial, merupakan elemen dasar pembangunan sumber daya manusia (SDM) Kalteng,” tegasnya.

FOTO BERSAMA-Ketua Dewan Pembina YPTKES Dr Agustin Teras Narang melantik Prof Dr Joni Bungai sebagai Rektor UKPR, Sabtu (10/8). ISTIMEWA

Dalam kesempatan itu, Anggota DPD RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kalteng itu berharap kepada Prof Joni dan jajarannya, untuk menyadari tantangan yang berat hari ini dan memperkuat kebersamaan serta kolaborasi. Mendorong mutu layanan, fasilitas pendidikan, hingga mendorong keunggulan institusi.

“Termasuk mengajak seluruh pihak terkhusus jemaat Gereja Kalimantan Evangelis untuk mendukung perkembangan UKPR. Selamat bertugas, dalam upaya bersama untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, dalam semangat kebersamaan dengan kehidupan berbangsa dan bernegara yang berkebhinnekaan, menuju Kalteng Harati dan Indonesia Pintar,” pungkasnya. ist/sgh