PANGKALAN BUN/TABENGAN.CO.ID-Calon Gubernur Agustiar Sabran membawa prinsip Nahdlatul Ulama (NU) di Kalimantan Tengah. Itu merupakan langkah konkret Agustiar dalam menjadikan Kalteng lebih berkah dan maju.
Pimpinan Pondok Pesantren Dar Al-Raudhah Abuya Sayyid Muhammad Sulaiman Nur Basyaiban mengatakan, langkah Agustiar tersebut selaras dengan prinsip Nahdlatul Ulama (NU). Agustiar berpegang teguh pada jargon Al-Muhafadhotu ala Qodimis Sholih wal Akhdzu bil Jadidil Ashlah, artinya mempertahankan sesuatu kebaikan dengan memberikan hal baru yang lebih baik.
“Prinsip utamanya Pak Agustiar itu sebagaimana Al-Muhafadhotu ala Qodimis Sholih wal Akhdzu bil Jadidil Ashlah yaitu mempertahankan kebaikan yang ada dengan mengambil hal baru yang jauh lebih baik,” ucap Abuya Sayyid pada Selasa (11/9/2024).
Abuya Sayyid sering mengutip pernyataan Agustiar yang bertekad membawa Kalteng lebih baik. Menurutnya, itu merupakan tekad kuat Agustiar dalam membawa Kalteng lebih maju.
Ia melihat Agustiar merupakan satu-satunya calon pemimpin yang sangat tulus dan berpedoman pada prinsip para ulama. Ia mengatakan, seorang pemimpin jau lebih baik jika berada dalam satu barisan dengan para ulama.
Abuya Sayyid optimis, Agustiar bisa membawa Kalteng lebih bermartabat. Agustiar mampu memberikan pengabdian yang tulus dan ikhlas kepada rakyat Bumi Tambun Bungai.
Terlebih Agustiar selalu sejalan dengan para ulama dalam hal membangun Kalteng. Itu membuktikan adanya hubungan yang dekat antara Agustiar dengan para ulama dan kiai.
“Insya Allah itu bisa dilakukan oleh Pak Agustiar ketika memimpin Kalteng nanti,” pungkasnya.ist/red