Agustiar Tampil Mewakili Harapan Rakyat di Debat Perdana Pilgub Kalteng

PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID-Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah nomor urut 03, Agustiar Sabran dan Edy Pratowo, tampil mendominasi pada debat perdana Pilgub 2024. Penampilan keduanya mencerminkan harapan besar masyarakat Kalteng dengan visi misi yang solid dan program-program konkret untuk kesejahteraan rakyat.

Agustiar-Edy sukses memukau dengan gagasan yang jelas dan visioner, berbeda dari pasangan calon lainnya. Visi dan misi mereka menunjukkan komitmen kuat untuk mengangkat harkat dan martabat seluruh rakyat Kalimantan Tengah.

Pengamat Politik Universitas Jayabaya, Igor Dirgantara, melihat visi misi yang dibawa Agustiar-Edy sangat humanis dan dekat dengan rakyat. Kedua tokoh ini dinilai mampu membawa masyarakat Kalteng ke arah yang lebih baik dan sejahtera.

“Mereka (Agustiar-Edy) punya visi misi yang sangat mulia dan itu disampaikan dalam debat perdana dan disaksikan oleh seluruh masyarakat Kalteng,” ucap Igor, Senin (14/10/2024).

Igor menilai bahwa visi dan misi yang diusung Agustiar-Edy adalah bukti dari tekad kuat mereka untuk mendorong kemajuan Kalteng. Program-program unggulan yang mereka tawarkan menunjukkan prinsip yang tegas dalam membawa kesejahteraan nyata bagi rakyat.

Salah satu program andalan mereka, Kartu Huma Betang Sejahtera, serta Tambahan Dana Desa (TDD), dinilai mampu memenuhi kebutuhan masyarakat secara komprehensif. Program tersebut diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan di seluruh wilayah Kalimantan Tengah.

“Program-program nya mampu memenuhi harapan rakyat, dan itu sangat bagus,” ujarnya.

Program Tambahan Dana Desa (TDD) memberikan alokasi tambahan dana sebesar Rp250 juta hingga Rp500 juta untuk setiap desa. Sementara itu, Kartu Huma Betang Sejahtera terdiri dari delapan poin utama yang mencakup bantuan sosial, sembako murah, pendidikan gratis, kesehatan gratis, serta lapangan kerja yang luas.

Pemegang Kartu Huma Betang Sejahtera akan mendapatkan Bantuan Sosial Rp2 juta per keluarga, sembako murah, dan akses pendidikan serta kesehatan gratis. Selain itu, masyarakat juga mendapatkan akses pekerjaan, bantuan modal untuk petani dan nelayan, serta DP rumah gratis bagi para guru.

Dengan adanya program-program tersebut, Agustiar-Edy dinilai sudah lebih dari mampu untuk memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat di Kalimantan Tengah. Igor melihat bahwa ini adalah strategi ampuh untuk menggaet dukungan dari masyarakat, terutama di tingkat akar rumput.