KUALA KAPUAS /TABENGAN.CO.ID- Keinginan perubahan menjadi Kalimantan Tengah (Kalteng) yang lebih baik, tentunya diharapkan seluruh masyarakat, khususnya melalui Pasangan Calon (paslon) Willy Myoseph-Habib Ismail (Willy-Habib), ketika terpilih sebagai Gubenur dan Wakil Gubernur Kalteng 27 November 2024 mendatang.
Seperti yang disampaikan oleh sejumlah warga Desa Sumber Alaska di Kecamatan Dadahup, Kabupaten Kapuas, yang berharap besar pasangan Willy-Habib dapat merealisasi aspirasi yang disampikan.
“Warga tentunya ingin, adanya pembenahan insfrastruktur jalan dan jembatan, serta bantuan ternak sapi,” kata pak Hasno, ketika menghadiri kegiatan kampaye Willy-Habib, Minggu (27/10) di Kuala Kapuas.
Hasno tidak lupa mendoakan, dan siap mendukung Willy-Habib sebagai kepala daerah yang akan memimpin Kalteng 5 tahun kedepan.
Dukungan terhadap pasangan Willy-Habib, juga disampaikan oleh Ahmadi, yang menginginkan adanya perubahan ketika paslon Willy-Habib dipercaya masyarakat.
“Kita hanya minta jembatan yang ada bisa diperbaiki mas,” kata Ahamadi.
Dukungan juga disampaikan oleh Ida, bahwa keinginan kepemimpinan Willy-Habib kedepanya, bisa merealisasikan penambahan insentif bagi RT, RW, perangkat adat dan guru agama nonformal.
“Kalau mau insentif naik, jangan lupa dukung dan coblos Nomor Urut 1 pasangan Willy-Habib 27 November 2024 nanti,” kata Ida.
Sementara itu, Ketua DPW Partai NasDem Kalteng Faridawaty Darland Atjeh, yang diwakili Sekretaris DPW Partai Nasdem Kalteng Hj Mukarramah menyampaikan, ucapan terima kasih atas partisipasi dan dukungan warga Desa Kecamatan Dadahup.
“Saya tidak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada warga Dadahup, yang sudah meluangkan hadir pada kegiatan kita hari ini,” kata Hj. Mukarramah.
Mukarramah menjelaskan, ada lima program unggulan yang akan dijalankan oleh paslon Willy-Habib, ketika dipercaya masyarakat memimpin Kalteng 5 tahun kedepan.
Pertama, Satu Desa Satu Dokter. Kedua, bantuan desa Rp500 Juta per tahunnya. Ketiga, Satu Kecamatan Satu Alat Berat. Keempat, insentif naik untuk tenaga pendidikan, nakes, Kader Posyandu, perangkat desa, RT,RW, perangkat adat dan guru agama nonformal. Kelima, bantuan seragam dan pelengkapan alat sekolah.ist