PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Calon Gubernur Kalimantan Tengah nomor urut 2 H Nadalsyah Koyem mengungkapkan, sejak ditetapkan sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng bersama H Supian Hadi (Koyem-SHD) hingga dimulainya masa kampanye, 25 September lalu, sudah mengunjungi banyak desa di 14 kabupaten/kota se-Kalteng.
“Jadi kurang lebih kami sudah 32 hari berputar mengelilingi Kalteng ini untuk mengunjungi dan menyerap aspirasi warga, itu sudah kami lalui semua,” kata Koyem saat ditemui di Kalawa Convention Hall Palangka Raya, Rabu (30/10) sore.
Koyem menyebut dirinya bersama SHD sudah mengunjungi banyak daerah dan melakukan safari politik atau kampanye secara terpisah. Hal itu dilakukan mengingat luas wilayah Kalteng tidak cukup jika dilakukan langsung besama jadi harus dipisah.
“Jadi, kami berbagi peran untuk melakukan safari politik menemui warga dari daerah barat, tengah dan timur mengunjungi setiap kecamatan dan desa,” beber Koyem.
Ia menyebut mulai dari Kabupaten Lamandau, Sukamara, Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, kemudian ke Seruyan, Katingan dan lanjut ke Gunung Mas dan kembali ke Palangka Raya.
“Setelah di Palangka Raya kemudian kami ke DAS Barito, mulai dari Barito Selatan, Barito Utara, Murung Raya dan Barito Timur itu setiap desa yang sudah ditentukan kami lakukan kunjungan dan menyerap aspirasi warga,” jelasnya.
Terakhir, kata mantan Bupati Barito Utara dua periode itu, pihaknya juga sudah mengunjungi wilayah tengah yakni Kapuas dan Pulang Pisau, baru-baru ini.
“Jadi 14 kabupaten dan kota ini, alhamdulillah sudah kita kunjungi semua dan kami mendapatkan antusiasme dari warga yang kami kunjungi,” imbuh Koyem.
Ketua DPD Partai Demokrat Kalteng itu berharap antusiasme dari setiap warga yang dikunjungi itu tidak berubah hingga hari pencoblosan tanggal 27 November mendatang.
“Dan ini kunjungan yang kami lakukan ini sudah ditentukan kecamatan dan desa mana saja yang dikunjungi. Setiap hari kami mengunjungi dua desa dan ini merupakan bentuk komitmen kami dalam mendengar aspirasi masyarakat Kalteng,” tandas Koyem. rmp