Teras: Pembangunan Nasional Harus Terarah dan Terpadu

Agustin Teras Narang

PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Senator Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustin Teras Narang (Terang) menyampaikan, ketahanan nasional dan pembangunan nasional merupakan bagian yang saling terkait. Ketahanan nasional mendorong dan memperkuat upaya pembangunan nasional. Sebaliknya, pembangunan nasional berdampak pada penguatan kedaulatan dan ketahanan nasional.

Kedua hal itu, kata tokoh Kalteng ini, bagian dan poin yang disampaikan pada kegiatan yang digelar Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) dalam pemantapan nilai-nilai kebangsaan bagi anggota DPD RI beberapa waktu lalu. Salah satu isu penting dalam agenda tersebut, dan menjadi bahan diskusi adalah terkait Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN), yang hilang kala reformasi kita perjuangkan bersama.

Teras menguraikan, beralihnya GBHN menjadi sekadar Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), yang cenderung dimiliki presiden, membuat arah pembangunan nasional menjadi tidak memiliki jaminan kepastian dan kesinambungan.

Menurut Bapak Pembangunan Kalteng ini, berbagai upaya dilakukan, agar bagaimana pun dan siapa pun yang memimpin negara, diharapkan Indonesia memiliki arah pembangunan nasional yang linear, dan maju ke depan untuk kemajuan bangsa dan kesejahteraan rakyat.

“Keberlanjutan dan kesinambungan pembangunan nasional itu, kuncinya pada kemajuan dan kesejahteraan rakyat secara merata, dan berkeadilan, serta berkelanjutan. Pada tingkat pusat, berbagai langkah tengah ditempuh dalam diskusi, dan kajian mendalam, agar negara ini kembali memiliki arah pembangunan nasional yang terarah dan terpadu. Salah satunya mendorong hadirnya Pokok-pokok Haluan Negara,” jelas Gubernur Kalteng 2 periode ini, Kamis (31/10), di Palangka Raya.

Dalam tingkat daerah, lanjut Presiden Pertama MADN ini, isu ini juga penting. Sebab pembangunan nasional itu sendiri, sejatinya berlangsung di daerah. Penting bagi kita sekalian, elemen pemerintah daerah, dan masyarakat, khususnya para wakil rakyat dan wakil daerah yang merancang, membangun, dan mengawal peraturan daerah, untuk punya kesadaran akan kedaulatan, ketahanan untuk pembangunan di daerah.

“Penting bagi daerah untuk sadar dan bekerja, dalam semangat kebersamaan, gotong royong. Guna terwujudnya kedaulatan, ketahanan  pembangunan di daerah. Kuncinya, keberlanjutan pembangunan oleh pemimpin, untuk sebesar-besarnya kemakmuran dan kepentingan rakyat di daerah. Bukan keberlanjutan kekuasaan pejabat daerahnya semata. Ini mesti jadi paradigma pembangunan bersama di daerah ke depan,” pesan anggota DPD RI Dapil Kalteng ini.

“Saya mengajak semua pihak, bersama mendorong adanya kedaulatan, ketahanan pembangunan di daerah, sebagai bagian dari upaya membangun kedaulatan, ketahanan dan pembangunan nasional. Caranya, mendorong seluruh pihak yang menjabat atau akan menjabat, untuk sungguh punya arah pembangunan yang berdampak besar dan berkelanjutan bagi rakyat,” tambah Teras Narang.

Jangan sampai, tegas Teras Narang, pembangunan dan keberlanjutan hanya terlihat seolah-olah, pada saat ada momen politik elektoral semata. ded