Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustiar Sabran terus menjunjung tinggi toleransi. Ini sebagai upayanya dalam menegakkan kerukunan pada umat beragama.
Usai menghadiri acara Seminar Pemimpin Gereja Se-Kalimantan Tengah di Gedung Tambun Bungai, Palangkaraya, Agustiar bertekad untuk terus menjaga kerukunan. Ia juga bertekad untuk jadikan Kalteng sebagai Provinsi yang paling toleran antar umat beragama.
“Kehadiran saya sebagai rasa kepedulian terhadap sesama, saling menjaga dan menghormati satu sama lain itu bagus,” ucap Agustiar.
Menurut Agustiar, Kalteng bisa semakin berkah dengan adanya kerukunan di masyarakat. Persatuan dan kesatuan adalah kunci untuk mewujudkan Kalteng yang bermartabat.
Kehadiran Agustiar di acara tersebut berikan warna tersendiri dari arti toleransi yang sesungguhnya. Calon Gubernur (Cagub) Kalteng nomor urut 3 itu Cerminkan persatuan dan kesatuan.
“Saya hadir sebagai Ketua DAD, acara ini untuk menumbuhkan rasa cinta akan Tanah Air khususnya Kalimantan Tengah, toleransi antar masyarakat harus terus terjaga dengan baik,” ujarnya.
Baginya, toleransi mutlak harus terus dilestarikan. Menurut Agustiar, toleransi adalah sesuatu yang tidak bisa digantikan dengan hal apapun.
“Bagi saya, persatuan dan toleransi antar umat beragama ini harga mati. Harus dijaga dengan benar,” pungkasnya.
