SAMPIT/tabengan.com – Sebuah peristiwa tragis diduga terjadi di kawasan perkebunan kelapa sawit PT Agro Wana Lestari (AWL)/KMS Estate Penyahuan, Kecamatan Bukit Santuai, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kamis (21/6) sekitar pukul 12.00 WIB.
Seorang suami diduga menganiaya istrinya dengan melukai leher menggunakan benda tajam, setelah itu sang suami bunuh diri dengan menggorok leher sendiri.
Kapolres Kotim AKBP Mohammad Rommel SIK yang dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim AKP Wiwin Junianto Supriyadi mengungkapkan, pihaknya masih menyelidiki informasi peristiwa tersebut, dan mengerahkan anggotanya untuk menuju lokasi kejadian. “Saya dan anggota berangkat dulu menuju lokasi,” terangnya, Kamis (21/6).
Informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa itu terjadi di wilayah hukum Polsek Mentaya Hulu, tepatnya di kawasan PT AWL/KMS. Sang suami diduga melakukan pembacokan kepada istrinya, hingga menyebabkan luka di bagian leher.
Setelah melakukan penganiayaan berat itu, sang suami diduga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara menggorok lehernya sendiri menggunakan senjata tajam. Pria tersebut tewas dengan luka sobek yang besar di bagian leher. Belum diketahui secara pasti kronologis dan penyebab kejadian tersebut.
Foto-foto luka yang diderita istri korban beredar di sosial media yaitu Facebook, termasuk foto korban yang mengalami luka robek di bagian leher. Di foto-foto yang beredar tersebut, terlihat istri korban masih hidup dan mendapatkan perawatan atas luka di leher. Di foto lainnya terlihat seorang pria yang diduga adalah sang suami ditemukan warga sudah menjadi mayat di tepi sebuah sungai.c-arb
