PANGKALAN BUN/tabengan.com – Usaha mikro kecil masyarakat (UMKM) Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng mulai dilirik pangsa nasional. Kalau ini usaha racikan kopi liberica ala Pangkalan Bun yang diberi nama Kopi Kahawa. Dalam gelaran Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) EXPO 2018 digelar di ICE Hall Tangerang, 12-15 Juli, Perwakilan Usaha Mikro dari Pangkalan Bun Kahawa Coffee Roastery turut andil dalam acara ini.
Bahkan Presiden Jokowi sempat mampir di outlet Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kobar yang memajang sejumlah kemasan Kopi Kahawa.
“Ya tadi Pak Presiden Jokowi mampir ke outlet kita, saya kasih dua bungkus kopi Kahawa dan sampat saya foto, mau saya tawari mencicipi tapi sudah banyak orang berebut foto. Akhirnya hanya bisa saya beri dua bungkus kopi Kahawa saja,” ujar owner Kopi Kahawa, Desi Rachmayati, via Whatsapp, Kamis (12/7).
Untuk diketahui, bagi pecinta kopi liberica asli Pangkalan Bun, kebunnya berada di Desa Kumpai Batu Atas, Kecamatan Arut Selatan, Kotawaringin Barat. Kebun ini dijadikan wisata baru untuk melihat kebun kopi hingga pengolahan kopi berjenis liberica. Di desa ini warga setempat juga memperlihatkan proses pengolahan kopi.
Sementara itu, Bupati Kobar Nurhidayah di sela-sela kegiatannya di Jakarta memberikan apresiasi dan bangga kepada UMKM di Kobar. Salah satunya produk kopi Kahawa yang sudah mulai dikenal nasional. Terbukti, Presiden Jokowi pun berkesempatan menikmati kopi asli Pangkalan Bun.
“Ya, kita sangat bangga dan apresiasi, khususnya untuk upaya dari teman-teman pengusaha produk kopi Kahawa. Semoga ini menjadi awal yang baik untuk meraih kesuksesan dan Kabupaten Kobar dikenal oleh masyarakat luas dengan inovasi kreativitas melalui produk UMKM Kopi Kahawanya,” papar bupati melalui pesan singkat Whatsapp. s-com