KUALA PEMBUANG/tabengan.com – Bandara di Kabupaten Seruyan yang selama ini bernama Bandara Kuala Pembuang secara resmi berganti nama menjadi Bandara Kapten Mulyono.
Penggunaan nama Kapten Mulyono sebagai nama bandara di Seruyan merupakan salah satu bentuk penghargaan yang diberikan untuk mengenang jasa pahlawan yang berjuang melawan para penjajah.
Dalam catatan sejarah, Kapten Mulyono memegang peran strategis dalam revolusi fisik melawan pasukan Belanda pasca proklamasi kemerdekaan Indonesia tahun 1947 di pedalaman Kalimantan, khususnya untuk wilayah hulu Sungai Seruyan.
Kapten Mulyono mendapat tugas khusus untuk merekrut pejuang di pedalaman Kalimantan dan mengomandoi pelatihan militer yang dipusatkan di Sepan Biha Desa Tumbang Manjul Kecamatan Seruyan Hulu, dengan kode pasukan M. N. 1001.
Peresmian nama baru bandara dilakukan oleh Bupati Seruyan Sudarsono di Kuala Pembuang, Senin, dihadiri langsung ahli waris Kapten Mulyono, Otoritas Bandara, Wabup Yulhaidir serta sejumlah pejabat dilingkup Pemkab Seruyan
“Pergantian nama bandara ini dilakukan berdasarkan hasil dengan tokoh masyarakat dan pejabat yang sepakat untuk mengganti nama Bandara Kuala Pembuang menjadi Kapten Mulyono,” kata Bupati Seruyan Sudarsono. c-bam