PALANGKA RAYA/tabengan.com – Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar menjenguk pasien kecelakaam kerja yang dirawat di Rumah Sakit (RS) Awal Bros Betang Pambelum Palangka Raya. Pasien yang merupakan polisi kehutanan ini mengalami kecelakaan kerja tanggal 27 Juli 2019 lalu sempat dirawat di ICU selama 17 hari.
Melihat kondisi pasien saat ini, menteri LHK mengapresiasi kinerja tim medis, karena pasien sudah melewati masa-masa kritis dan diperkirakan sudah bisa pulang dalam beberapa hari kedepan.
Siti Nurbaya Bakar mengucapkan terima kasih atas upaya yang dilakukan tim medis RS. Awal Bros Betang Pambelum dimana jika dilihat dari kronoligis dan kondisi pasien saat kecelakaan, sulit membayangkan bisa melewati masa-masa kritisnya. Sekaligus dia menambahkan agar RS swasta yang ada di Kalteng harus berusaha mensejajarkan layanannya dengan RS yang ada di ibu kota.
Direktur RS. Awal Bros Betang Pambelum dr. Kristiawan Basuki Rahmat, M.Kes saat mendampingi Menteri LHK menyatakan bahwa segala upaya dilakukan oleh tim medis untuk dapat menyelamakan pasien. Selama 17 hari di ICU selalu dipantau perkembangannya.
“Salah satu keunggulan kita memang adalah sebagai pusat layanan trauma. Peralatan dan dokter spesialis kita lengkap sebagai rujukan kecelakaan terutama kecelakaan tenaga kerja dan telah bekerja sama dengan BPJS Tenaga kerja,” dr. Kristiawan.
Sekitar 30 menit menteri LHK dan rombongan meninggalkan RS. Awal Bros Betang Pambelum dengan wajah puas dengan melihat langsung layanan yang diberikan kepada salah satu pegawai kementerian yang dia pimpin.ist/dor