PANGKALAN BUN/tabengan.com – Pada saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Indra Sari blok A dan B, Kapolres Kotawaringin Barat AKBP E Dharma Bahagia Ginting banyak menerima keluhan dari pedagang. Salah satunya, perihal penataan lapak pedagang yang berjualan kurang pas, seperti pedagang ikan ditaruh di lantai atas, sementara pedagang sayur dan yang lainnya di bawah.
Menurut Kapolres, apa yang menjadi keluhan para pedagang semuanya telah dicatat oleh dinas terkait, pasalnya pada saat sidak, Polres Kobar bersinergi dengan Dinas Perindagkop UKM, Badan Ketahanan Pangan dan BPOM Pangkalan Bun.
BACA JUGA: Kapolres Kobar Sidak Pasar dan Swalayan
“Mereka juga mengeluh tetesan air dari pedagang ikan di atas yang meneteas ke bawah, sehingga banyak pedagang yang enggan berjualan. Ditambah lagi sepinya pengunjung dan pembeli, hal ini menjadi PR bagi dinas terkait,” katanya, Rabu (18 /12).
Kapolres menambahkan, apa yang menjadi keluhan pedagang ini sudah didengarkan oleh Disperindag khususnya bidang pengelolaan pasar yang turut serta dalam sidak tersebut. Karena itu ia berharap pihak terkait segera menanggapi dan merealisasikan.
“Intinya mereka minta agar dilakukan penataan ulang kembali terhadap para pedagang yang berjualan, sehingga mereka yang berjualan bisa merasa nyaman,” tegas Kapolres. c-uli