Tekno  

Huawei Mate X2 Disebut Siap Meluncur di Kuartal III 2020

Tabengan.com – Huawei meluncurkan ponsel lipat pertamanya, Huawei Mate X, pada tahun ini. Walau penjualan perdananya sempat mundur, ponsel tersebut diterima dengan hangat oleh konsumen dan kritikus.

Pada tahun 2020, Huawei bersiap untuk meluncurkan dua ponsel layar lipat lagi, yaitu Mate Xs dan Mate X2. Namanya hampir sama, tapi apa yang beda ya?

Dilansir dari Gizmochina, Sabtu (28/12/2019) Mate Xs sejatinya adalah Mate X versi ‘facelift’ dengan beberapa perubahan. Ponsel lipat ini akan menggunakan prosesor Kirin 990 5G, memiliki desain engsel yang lebih baik dan layar yang lebih tangguh.

Mate Xs diperkirakan akan meluncur pada Maret 2020, bersamaan dengan ajang Mobile World Congress 2020. Tapi, patut diingat ini bukanlah penerus Mate X yang sesungguhnya.

Ponsel lipat generasi kedua dari Huawei nantinya akan mengusung nama Mate X2. Menurut pengguna Twitter @RODENT950, Mate X2 akan diluncurkan di kuartal III tahun 2020.

Jika melihat dari perkiraan tanggal peluncurannya, Mate X2 kemungkinan akan menggunakan prosesor Kirin 1000 dan akan diperkenalkan di ajang IFA 2020.

@RODENT950 kemudian memberi sedikit bocoran tentang tampilan Mate X2. Ia mengatakan bahwa Mate X2 akan mengadopsi desain yang mirip dengan Samsung Galaxy Fold. Artinya, ponsel tersebut akan melipat ke bagian dalam, bukan ke bagian luar seperti Mate X original.

Selain itu, Mate X2 juga akan memiliki layar ponsel yang penuh dengan layar lebih kecil di bagian luar untuk melihat notifikasi atau mengambil selfie.

Jika melihat dari deskripsi tersebut, kemungkinan besar Mate X2 tidak akan berwujud seperti ponsel ketika ditutup dan berubah menjadi tablet ketika dibuka. Tapi, Mate X2 akan terlihat seperti ponsel berukuran normal saat dibuka, dan menjadi lebih kecil ketika ditutup, seperti Motorola Razr 2019.

Beberapa waktu yang lalu, Huawei memang sempat mendaftarkan paten ponsel yang dilipat secara vertikal seperti Motorola Razr ke World Intellectual Property Office. Diagram tersebut menunjukkan ponsel yang tidak terlipat menjadi dua paruh yang sama, tapi ada sedikit bagian layar yang sedikit menonjol untuk menjadi layar kedua.