LONDON/tabengan.com – Pebalap Tim LCR Honda asal Inggris, Cal Crutchlow, mengakui kesulitan untuk bisa menemukan rider asal Inggris meneruskan kiprahnya di MotoGP. Crutchlow menilai belum ada pebalap Inggris yang benar-benar layak tampil di ajang ini. Pada kejuaraan dunia tahun ini, Crutchlow memang menjadi satu-satunya pebalap asal Inggris yang berkarir di MotoGP. Sebelumnya memang sempat ada sosok Scott Redding yang mentas di MotoGP selama empat musim.
Namun, pada 2019, Redding memutuskan meninggalkan Tim Aprilia Gresini untuk berpartisipasi di British Superbike. Bahkan, ada peluang pebalap asal Inggris benar-benar ‘punah’ di MotoGP 2021. Kontrak Crutchlow bersama Tim LCR Honda bakal kadaluwarsa pada akhir tahun ini. Belum ada tanda-tanda The Honey Badger – julukan Crutchlow – bakal memperpanjang durasi kontraknya bersama Tim LCR Honda.
Crutchlow mengakui masih kesulitan menunjuk siapa pebalap senegaranya yang layak menggantikan perannya tampil di MotoGP. Terlebih beberapa nama macam Jake Dixon, Sam Lowes, dan John McPhee dinilai Crutchlow belum layak naik kelas ke MotoGP. “Semua bertanya pebalap muda mana yang bisa ke MotoGP, saya tak tahu. Saya selalu dukung semua pebalap Inggris yang bekerja keras jadi pebalap Grand Prix, namun jujur saja, saya tak lihat siapa yang benar-benar bisa ke MotoGP,” ucap Crutchlow, Kamis (9/1).
“Bukan saya saja yang beropini begini. Saya masih berharap terdapat pebalap asal Inggris yang bisa ke MotoGP, meski sangat sulit. Sam tadinya di MotoGP, lalu kembali ke Moto2,” sambung pebalap 34 tahun ini. “Padahal, menurut saya, Sam pebalap yang sangat baik, namun saya ragu dia bisa kembali ke MotoGP dan bertarung dengan Marc (Marquez) dan Fabio (Quartararo). Apa John bisa bertarung di MotoGP tiga tahun lagi? Saya juga merasa ragu itu bakal terealisasikan,” tuntasnya. net
