PANGKALAN BUN/tabengan.com – Jalan Trans Kalimantan Km 44 Desa Sulung, Kecamatan Arut Selatan memakan korban. AT (72) warga Desa Merambang RT 6 Kecamatan Bulik Timur, Kabupaten Lamandau tewas di tempat karena mengalami lakalantas tunggal, Kamis (9/1) pukul 12.10 WIB.
Kasat Lantas Polres Kobar AKP Marsono melalui Kanit Lala Aiptu Elvis Rahail mengatakan, kecelakan tunggal ini belum diketahui persis kronologisnya, namun insiden bermula dari kelalaian korban saat berkendara.
“Kejadiannya pada saat korban melintas dari arah Pangkalan Bun menuju Lamandau. Begitu sampai di Km 44 terjatuh persis turunan, ada kemungkinan kaget melihat kondisi jalan berlubang dan miring,” kata Elvis Rahail.
Pada saat korban terjatuh itu, lanjut Elvis, posisinya ke arah kanan dengan kondisi kepala mengeluarkan darah. Melihat hasil pengamatan di TKP ada kemungkinan korban terjatuh dan kepala korban membentur benda keras.
Elvis menambahkan, pihaknya mengalami kesulitan mencari saksi. Hanya paman pentol yang mengatakan saat dirinya melintas terdengar suara benturan, namun tidak mengetahui secara persis kejadiannya.
Elvis menyebut motor yang dikendarai korban jenis Supra merah KH 6508 RF. Sementara kondisi motor sendiri tidak mengalami rusak berat, hanya lampu depan dan ada goresan di body motornya.
“Berdasarkan keterangan dokter dari hasil visum tidak ada tanda-tanda korban terlindas pada bagian kepalanya. Ada kemungkinan korban saat terjatuh melompat dan kepala membentur benda keras. Dengan adanya kejadian ini kami pun mengimbau kepada pengguna jalan hendaknya berhati-hati apabila melintas di Jalan Trans Kalimantan, di samping jalan berlubang kondisi aspal miring,” imbau Elvis.
Saat ini, lanjut Elvis, Satlantas Polres Kobar terus mendalami kronologis lakalantas tersebut sambil menunggu hasil visum dari RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun. c-uli