Atasi Banjir, Pemkab Kobar Libatkan Perusahaan Lakukan Normalisasi Sungai

PANGKALAN BUN/tabengan.com – Pasca-banjir yang terjadi di Kecamatan Pangkalan Lada, Wakil Bupati Kotawaringin Barat Ahmadi Riansyah melakukan audiensi dengan masyarakat di Desa Lada Mandala Jaya, Kecamatan Pangkalan Lada, Rabu (4/3/2020).

Dalam kegiatan itu hadir Wakil Ketua I DPRD Kobar Mulyadin, Plt Kepala Dinas PUPR Kobar Junni Gultom, Kepala Dinas Kesehatan Acmad Rois, Kepala Dinas Sosial M. Yadi serta hadir juga Anggota DPRD Kobar Dapil III dan Camat Pangkalan Lada serta Polsek Pangkalan Lada Iptu M Nasir.

Menurut Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah, berdasarkan kajian yang telah dilakukan Dinas PUPR Kobar mengenai kejadian banjir yang terjadi di Kecamatan Pangkalan Lada, telah terjadi perubahan tutupan lahan, penyempitan sungai, koefisien run off yang cukup besar, kurangnya kapasitas sungai, pasang surut air laut, terjadinya sedimentasi dan masih terdapatnya sampah di sungai.

“Untuk atasi masalah banjir setelah kita mendengarkan paparan dari Dinas PUPR Kobar, maka telah disepakati bahwa Pemkab kobar akan melakukan normalisasi yang melibatkan perusahaan melalui konsorsium. Normalisasi itu untuk sungai yang berpotensi besar menyebabkan banjir, baik yang ada di Kecamatan Pangkalan Lada maupun Kecamatan Pangkalan Banteng,” kata Ahmadi.

Ahmadi menambahkan, sungai yang akan dilakukan normalisasi baik hulu maupun hilir, dan ada tiga perusahaan yang akan ikut dalam konsorsium yakni Astra Grup, PT. SSS dan PT Taman Sari.

“Pada prinsipnya pihak perusahaan sangat mendukung untuk melakukan normalisasi sungai secara konsorsium karena wilayah yang banjir masih masuk dalam wilayah perkebunan tiga perusahaan. Jangan sampai ada anggapan dari masyarakat keberadaan perusahaan pemicu terjadinya banjir. Kami inginkan tahun 2021 tidak terjadi banjir lagi sambil kami menunggu kapan kesiapan pihak perusahaan dan secara teknis nanti akan dibahas oleh Dinas PUPR Kobar. Yang jelas kami targetkan di tahun 2021 tidak terjadi lagi banjir,” kata Ahmadi. c-uli