Ekobis  

Harga Gula Pasir Melonjak di Pasaran

SAMPIT/tabengan.co – Harga gula pasir konsumsi di sejumlah pasar di Kota Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melonjak tinggi. Pantauan Tabengan di sejumlah pusat perbelanjaan, rata-rata harga gula pasir dibanderol Rp18 ribu hingga Rp18.500 . Harga tersebut melonjak dari harga normal gula yang biasa dijual hanya Rp12 ribu- Rp13 ribu per kilogram.

Roni (30) salah satu pedagang toko sembako di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit mengungkapkan, kenaikan harga gula konsumsi sudah terjadi sekitar dua minggu yang lalu. Selain harganya naik, pasokannya pun sangat sedikit.

“Pasokan yang datang dari Pulau Jawa sedikit, sementara permintaan sangat banyak karena itu harganya jadi naik,” ujarnya, Selasa (10/3/2020).

Selain itu, ia berujar rata-rata pembeli yang membeli gula dalam jumlah banyak rata-rata memiliki usaha kue.

Kemungkinan pengusaha kue tersebut membeli gula dalam jumlah banyak untuk mempersiapkan pasokan bahan yang nanti akam digunakan untuk keperluan Ramadan dan Lebaran.

“Mereka beli saat ini karena takut nanti harganya naik saat bulan Ramadan atau nanti jelang Lebaran,” ucapnya.

Sementara itu, Sri (34) warga Kecamatan MB Ketapang berharap pemerintah dapat segera mengendalikan harga gula pasir di pasaran. Apalagi jelang bulan Ramadan yang diperkirakan April nanti. c-may