JAKARTA/tabengan.com – Usai sudah kongres V Partai Demokrat yang digelar di JCC Jakarta, Minggu (15/3). Hadir para ketua dewan pimpinan cabang dan Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Kalteng H Nadalsyah, pada kegiatan yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tersebut.
Ada 10 poin penting yang yang menjadi pesan AHY, salah satunya tentang Pilkada serentak yang akan digelar tahun ini. DPP menegaskan akan mengutamakan kader dalam setiap Pilkada asalkan memenuhi kriteria tertentu yang ditetapkan oleh partai.
“Kita tidak boleh tertinggal kereta dalam membangun koalisi dengan partai lain, tapi kita juga harus utamakan kader dalam menghadapi pilkada yang akan di gelar tahun ini maupun tahun-tahun yang akan datang,” kata AHY.
Ditempat sama, Nadalsyah menyampaikan bahwa DPD dan DPC Kalteng mendukung penuh AHY sebagai ketua umum periode 2020-2025.
Hasil kongres sudah sesuai dengan harapan dari DPD dan DPC Partai Demokrat Kalteng yang mendukung AHY sejak awal. AHY akhirnya terpilih secara aklamasi menjadi ketua umum DPP periode 2020-2025.
“Kami merasa bersyukur karena kongres ini berjalan dengan lancar, tertib dan aman, tidak ada gangguan dari pihak manapun, kongres ini sudah didesain sedemikian rupa, jadi contoh bagi semuanya bahwa inilah demokrasi berjalan dengan baik,” imbuh Nadalsyah.
Nadalsyah bersama para ketua DPC mengharapkan dengan terpilihnya AHY sebagai ketua DPP Demokrat ini, dapat membesarkan partai karena merupakan rumah kader dan pengurus partai Demokrat seluruh Indonesia. Terpilihnya AHY ini juga bisa membawa angin segar bagi partai agar lebih maju lagi lima tahun kedepan.
Kemudian 10 program pro rakyat yang disampaikan AHY dalam Kongres tersebut, akan diterapkan di daerahnya masing-masing oleh kepala daerah yang berasal dari partai Demokrat. Sementara itu, Nadalsyah kembali menegaskan apabila direkomendasikan dan ditugaskan partai untuk maju dalam Pilgub Kalteng, maka sangat siap untuk memenangkan pertarungan di Pilkada.
Selain Nadalsyah dan para ketua DPC, hadir juga pengurus lainnya, Sekretaris DPD Junaidi, Basirun Sahepar, Ambeng Dedy Oktavianus, Elsanto dan lainnya.
Kongres ini juga dijaga ketat, setiap peserta diperiksa suhu tubuhnya oleh tim kesehatan di pintu masuk acara untuk mengantisipasi virus Corona. Bagi yang sudah diperiksa di tempelkan tanda khusus bahwa suhu tubuh normal, kemudian cuci tangan dengan antiseptik yang sudah disiapkan panitia.
Tidak semua boleh masuk ke dalam ruangan digelarnya acara, hanya ketua DPD dan DPC yang dibolehkan masuk. Wartawan juga hanya dibolehkan liput saat pembukaan maupun penutupan saja. yml