PALANGKA RAYA/tabengan.com – Kapolda Kalteng Irjen Pol Ilham Salahudin bersama para pejabat utama dan personel Polda Kalteng, mendonorkan darahnya sebagai bagian giat sosial, di gedung Graha Bhayangkara, Rabu (15/4) pagi. Donor darah dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian Polda Kalteng akan ketersediaan stok darah.
“Menurut informasi, selama pandemi Covid-19 stok darah yang ada di PMI Palangka Raya mengalami penurunan drastis dari sebelum-sebelumnya, sehingga donor darah kita laksanakan,” ungkap Kapolda. Pada pelaksanaan donor darah kali ini, Polda Kalteng mengumpulkan 112 kantong darah yang akan langsung diserahkan kepada PMI Palangka Raya.
Sementara, Direktur Pembinaan Masyarakat Polda Kalteng Kombes Ebet sekaligus ketua panitia kegiatan menuturkan, target pengumpulan darah yakni sebanyak 300 kantong. Bahkan pihaknya juga memerintahkan Polres di jajaran Polda Kalteng melalui surat telegram, melakukan hal serupa, dengan maksud memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan darah saat pandemi COVID-19 seperti ini. “Setelah kami analisa memang banyak warga yang membutuhkan darah, maka dari itu kegiatan ini langsung kami laksanakan yang tujuannya untuk masyarakat luas,” ucap Ebet.
Di lokasi yang sama, Kepala UPD PMI Palangka Raya dr Maria Dewi menegaskan, selama terjadinya pandemi COVID-19 ketersediaan darah sangat berkurang. Apalagi per bulannya yang semula pihaknya bisa menyetok darah hingga sebanyak 1.250 kantong darah, saat wabah ini menyerang persediaannya hanya ada 650 kantong darah saja. Sedangkan permintaan kantong darah itu disediakan untuk setiap rumah sakit yang ada di Palangka Raya.
“Apalagi semua kegiatan mengenai donor darah semuanya dibatalkan, makanya stok darah berkurang, ya kami pun memaklumi juga,” kata dia. Ditambahkan dokter berparas cantik itu, dengan adanya kegiatan donor darah yang dilaksanakan Polda Kalteng, tentunya bisa menjadi contoh bagi instansi ataupun organisasi lainnya di Palangka Raya, agar bisa melakukan hal yang sama.
“Kegiatan donor darah yang dilakukan Polda Kalteng bisa dicontoh instansi lain. Bahkan saya tegaskan kegiatan donor darah tidak dapat terjadi penularan COVID-19 karena sampai saat ini tidak ada buktinya kalau yang kami lakukan ini bisa menularkan virus tersebut,” ujarnya. fwa/ant