Ekobis  

Dampak Covid-19, Trigana Air Tunda Semua Jadwal Penerbangan

PANGKALAN BUN/tabengan.com – Makin meluasnya penyebaran Covid-19 di Jakarta dan beberapa daerah di Indonesia, berdampak menurunnya jumlah penumpang melalui transportasi udara. Seperti yang terjadi di Bandara Iskandar Pangkalan Bun, sejak menurunnya jumlah penumpang maskapai penerbangan Trigana Air pun memutuskan menunda semua jadwal penerbangan ke semua rute/ tujuan.

Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Iskandar Pangkalan Bun Zuber mengatakan, pengaruh Covid 19 ini sangat terasa di Bandara Iskandar. Jumlah penumpang turun secara signifikan sejak adanya Covid-19 dan sejak tanggal 13 April 2020 Trigana Air memutuskan untuk off sementara waktu.

“Saat ini baru Trigana Air yang menyampaikan untuk sementara waktu menunda semua jadwal penerbangan ke semua rute yang dimulai tanggal 13 April hingga 30 April 2020,” kata Kepala UPBU Iskandar Pangkalan Bun Zuber, Kamis (16/4/2020).

Sementara itu, Station Manajer Trigana Air Crish Nanlohy ketika dikonfirmasi Tabengan melalui telepon seluler membenarkan untuk sementara waktu menunda jadwal penerbangan ke semua rute, namun sebelumnya pihak manajemen Trigana Air pun telah melakukan evaluasi terhadap perkembangan wabah virus Corona.

“Keputusan ini sebelumnya telah dilakukan evaluasi namun sejak penyebaran Covid-19 makin luas dan di Jakarta diberlakukan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar). Begitu juga dengan di Surabaya dan Semarang pun saat ini masuk zona merah, sehingga sangat tidak mungkin orang melakukan bepergian, hal itu yang jadi pertimbangan kantor pusat memutuskan untuk menunda semua jadwal penerbangan ke semua rute,” kata Crish Nanlohy.

Sebab menurutnya, Trigana Air merupakan perusahaan swasta sehingga tidak bisa memaksakan diri tetap beroperasi ketika jumlah penumpang mengalami penurunan yang sangat drastis.

“Bayangkan dalam satu hari paling 20 sampai 30 penumpang saja, bahkan tiket yang sudah di tangan pelanggan pun bisa cancel oleh pelanggan karena ada rasa khawatir ketika akan melakukan perjalanan, kami ini perusahaan swasta penuh ketika penumpang menurun otomatis memengaruhi biaya operasional. Inilah kenapa kami sementara waktu menunda semua jadwal penerbangan,” ujar Crish Nanlohy.

Crish Nanlohy mengatakan, penundaan itu dimulai tanggal 13 April sampai dengan 30 April 2020, untuk selanjutnya melihat situasi perkembangan Covid-19. Pada prinsipnya manajemen Trigana Air sangat mendukung kebijakan pemerintah dalam percepatan penanganan pandemi Covid-19.c-uli