Kapolsek Awasi Pembagian Sembako di Katingan Hilir

Kapolsek Katingan Hilir Iptu Made E Suta saat mendampingi Camat Katingan Hilir Karyadi mendistribusikan ratusan paket sembako, Rabu (6/5).

KASONGAN/tabengan.com – Kapolsek Katingan Hilir Iptu Made E Suta mendampingi dan mengawasi pembagian sembilan kebutuhan bahan pokok (sembako) kepada ratusan Kepala Keluarga (KK) di 6 desa dan 2 kelurahan wilayah Kecamatan Katingan Hilir, Rabu (6/5) pagi. Saat membagi-bagikan sembako tersebut, Camat Katingan Hilir Karyadi dan dibantu oleh sejumlah stafnya tidak langsung membagi kepada masyarakat penerima bantuan. Tapi didistribusikannya sempai ke kantor kelurahan dan kantor desa.

Kemudian Lurah dan Kades yang membagi-bagikannya kepada masyarakat setempat. “Sistemnya, Camat menyerahkan kepada masing-masing Lurah dan Kepala Desa (Kades). Kemudian, Lurah dan Kades menyalurkannya kepada masing-masing KK,” terang Kapolsek.

Meskipun sistemnya seperti itu, namun Kapolsek tetap mengawasi dalam pembagian tersebut. Karena, semua KK yang mendapatkan pembagian sembako tersebut diminta untuk datang langsung ke kantor kelurahan atau ke kantor desa untuk mengambil bantuan tersebut sesuai dengan identitasnya masing-masing. Nama-nama mereka yang berhak mendapatkan bagian sembako dari Dinas Sosial (Dinsos) itu sudah ada di kantor kalurahan dan di kantor desa. “Sehingga, tidak ada satu paket sembako pun yang tersisa,” jelasnya.

Dengan diserahkannya bantuan sembako tersebut, dirinya berharap kepada masyrakat Katingan penerima sembako dapat memanfaatkannya sebaik mungkin guna keperluan rumah tangganya. Adapun isi paket sembako, beras Pegatan, ikan sarden kalengan, mie instan dan beberapa bahan sembako lainnya. “Artinya, orang yang mendapat bantuan sembako tersebut memang benar-benar rang yang miskin,” harapnya.

Lebih jauh dia juga menjelaskan tentang semua desa dan kelurahan saat pembagian bantuan tersebut selalu dipantau. Di antaranya di kelurahan Kasongan lama, Kelurahan Kasongan Baru, Desa Tumbang Liting, Tewang Kadamba, Hamapalit, Banut Kalanaman, Telangkah dan desa-desa lainnya. “Semua desa kita tarus 1 peersonil untuk melalukan pemantauan dan sekaligus pendamping saat membagi sembako tersebut,” jelasnya. c-dar