Pendatang Kalsel Diimbau Tak Kunjungi Palangka Raya

Heri Purwanto

PALANGKA RAYA/tabengan.com – Anggota Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Heri Purwanto meminta para pendatang dari Kalimantan Selatan, untuk sementara menunda rencana mengunjungi kota setempat. Tujuannya, sebagai upaya mencegah penyebaran pandemi Covid-19 dan klaster lainnya di Kota Cantik.

“Teruntuk warga yang memiliki KTP asal Kalsel ataupun baru saja mengunjungi daerah di sana, kami harap untuk tidak dulu datang ke Palangka Raya. Kita tahu jika penyebaran Covid-19 di sana sangat massif dan banyak warga di sana yang ingin mengungsi ke wilayah yang aman, khususnya kesini (Palangka Raya). Tapi kita imbau untuk tidak kesini lebih dahulu, agar tidak ada transmisi yang terjadi. Terlebih hampir seluruh wilayah Kalsel sudah masuk zona merah,” beber Heri kepada Tabengan, Selasa (26/5).

Pihaknya pun sangat mengapresiasi dan mendukung upaya Pemerintah Kota Palangka Raya memperketat pengawasan di pintu masuk kota di Kecamatan Sebangau.

Diakui politisi Hanura ini, masyarakat di Kelurahan Kalampangan saat ini cukup resah dengan didirikannya pos pemeriksaan di kantor kecamatan karena dikhawatirkan berpotensi menulari warga setempat.

“Untuk itu kami bersama warga sepakat untuk mengajukan kepada pemerintah, khususnya tim gugus Covid-19 agar memindahkan pos pemeriksaan tepat di Perbatasan Kota Palangka Raya dan Kabupaten Pulang Pisau, tepatnya sebelum wilayah Tumbang Nusa. Jadi mereka yang ingin memasuki wilayah kita bisa diarahkan untuk putar balik sebelum masuk Palangka Raya,” jelasnya.

Heri juga mendorong agar pengetatan pengawasan di kawasan publik yang ramai aktivitas penduduk. Terlebih dirinya mendapatkan informasi jika sejumlah pedagang yang terpapar Covid-19 di Pasar Besar, pernah melakukan kontak erat dengan masyarakat zona merah di Kalsel.

“Upaya dengan melakukan rapid test massal di kawasan pasar tentu kita apresiasi dan perlu ditindaklanjuti dengan segera. Masyarakat yang berbelanja maupun yang berdagang juga kita minta untuk patuhi anjuran dan protap kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah sebagai upaya mencegah pandemi ini menyebar semakin luas,” pungkasnya.rgb