Tabengan.com – Saling berbagi di masa-masa sulit pandemi Covid-19. Itulah tujuan Posko Covid-19 RT 01/RW 013 Kelurahan Menteng, Kota Palangka Raya ini didirikan. Dengan konsep unik dan menarik bagi orang banyak, di Posko ini sudah banyak aksi nyata demi membantu mereka yang terdampak.
Posko Covid-19 milik RT 01/RW 013 Kelurahan Menteng, yang berlokasi di Jalan Yogyakarta ini sangat mudah ditemukan. Saat melintasi Jalan RTA Milono yang berdekatan dengan Bundaran Burung, pengendara bisa melihat gapura kompleks tersebut dengan jelas. Ada spanduk besar dengan tulisan berwarna merah, bertemakan “Kampung Tangguh dan Ketahanan Pangan”. Posisinya sangat jelas, tepat di pinggir jalan besar.
Di kawasan tersebut, masyarakatnya mendirikan Posko khusus untuk membantu warga yang terdampak pandemi Covid-19. Unik dan menarik karena Posko ini menyediakan makanan maupun minuman secara gratis. Bagi yang membutuhkan, disediakan kebutuhan makanan yang digantung secara cuma-cuma, di sisi kanan Posko.
Syaratnya, yang membutuhkan hanya boleh mengambil satu paketan atau kantong. Di sana juga ada sajian makanan yang dimasak langsung di Posko. Bahan masakan lengkap benar-benar tersedia. Contohnya, ikan segar yang disimpan di dalam kulkas. Kalau habis, ada tambak ikan yang juga disediakan di saluran air besar (pengaringan) sebagai stok.
Ketua RT 01/RW 013 Arniansyah mengungkapkan, kepedulian ini awalnya dilakukan melalui aktivitas penyemprotan disinfektan, baik ke rumah-rumah di kawasan kompleks maupun sekitarnya.
“Kita juga pernah menyediakan minum jamu gratis di Posko ini, serta penyediaan ember cuci tangan di setiap rumah di kawasan ini,” ujarnya ketika dibincangi Tabengan di Posko tersebut, Selasa (16/6).
Positifnya, ujar Arniansyah, semua yang dilakukan pada Posko tersebut dilaksanakan secara swadaya. Memang ada kerja sama antara masyarakat yang terjaga kekompakannya dan anak-anak Karang Taruna. Peduli terhadap warga terdampak tidak hanya terpusat di Posko itu saja. Terkadang kalau ada bantuan, pihaknya juga membagikan bantuan-bantuan itu langsung kepada mereka yang membutuhkan.
Arniansyah juga tidak memungkiri, banyak warga yang datang untuk mengambil paketan bantuan ataupun ikut makan/minum di Posko tersebut. “Banyak juga masyarakat ataupun unsur-unsur lain yang memberikan bantuan, untuk disalurkan bagi masyarakat terdampak. Misalnya saja ada warga yang membagikan nasi kotak, dalam jumlah banyak secara gratis,” ungkapnya.
Pria murah senyum itu mengatakan, secara keseluruhan pesan positif yang disampaikan tidak hanya soal kepedulian dan saling bantu. Namun, memberikan motivasi atau sebuah ajakan bagi seluruh RT/RW yang ada di Palangka Raya, bahkan Kalteng, untuk bisa berbuat baik dengan menerapkan konsep berbagi. Tentunya melalui Posko mandiri Covid-19, yang diharapkan bisa membantu mereka yang benar-benar membutuhkan di masa-masa sulit seperti ini. didin rakhmadin
