PALANGKA RAYA/TABENGAN.COM – Era revolusi industri 4.0 merupakan sebuah lompatan besar di sektor industri, dimana teknologi informasi dan komunikasi dimanfaatkan sepenuhnya guna mencapai efisiensi yang menghasilkan model bisnis baru berbasis digital.
Menghadapi pesatnya perubahan di sektor industri ini, maka masyarakat, khususnya para pencari kerja, dituntut memiliki kemampuan sumber daya manusia (SDM) dalam bidang teknologi digital supaya mampu bersaing menghadapi berbagai tantangan dalam dunia pekerjaan.
Demikian hal dikemukakan oleh Senator DPD RI Dapil Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustin Teras Narang dalam kegiatan secara virtual bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Palangka Raya (UPR), akhir pekan kemarin.
“Menghadapi era revolusi Industri 4.0, maka buruh atau tenaga kerja diutamakan yang betul-betul mempunyai kapasitas dan kualitas untuk melakukan pekerjaan itu. Artinya di sini pekerja dituntut memiliki profesionalitas,” jelas Teras.
Untuk itu, menurut Teras, berbagai bentuk pelatihan yang dilaksanakan melalui Balai Latihan Kerja (BLK) yang dilaksanakan pemerintah, termasuk sekolah kejuruan menjadi penting dalam rangka meningkatkan kemampuan sumber daya para calon pekerja.
Dengan begitu, pada saat mengajukan permohonan kerja ke salah satu perusahaan, kantor, maupun lembaga, calon pekerja sudah memiliki dasar kemampuan di bidangnya masing-masing.
Apalagi, ditambahkan mantan Gubernur Kalteng dua periode ini, di Kalteng ada proyek nasional seperti food estate yang diharapkan berkelanjutan tersebut membutuhkan tenaga kerja. Sejalan dengan program itu apakah tenaga kerja lokal siap menghadapi tantangan dan peluang kerja nantinya.
Karena itu, Teras berharap, kepada para mahasiswa untuk mempersiapkan diri dengan kapasitas untuk menghadapi berbagai tantangan. Sehingga ke depan ketika sudah lulus turun di tengah masyarakat, mahasiswa sudah memiliki sumber daya sebagai kekuatan bersaing dalam mencari pekerjaan. adn
