PULANG PISAU/TABENGAN.COM- Banjir di Wilayah Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), Kalimantan Tengah (Kalteng) masih belum juga surut, bahkan akibat debit air yang terus meningkat dan menggenangi ruas Jalan Trans Kalimantan-Kuala Kurun menyebabkan banyaknya lubang-lubang besar yang dapat membahayakan para pengguna Jalan.
Camat Kahayan Tengah Siswo, Sabtu (29/5/2021) membenarkan, sampai sekarang ini ketinggia air mencapai 30 cm, dimana sebelumnya air sempat surut hingga 2 cm, namun air surut hanya sementara dan kembali naik lagi.
Akibat banjir tersebut, membuat kemacetan di daerah itu mengular panjang, dan hal ini terjadi karena semakin banyak lobang yang disebabkan oleh banjir. Bahkan pengguna kendaraan roda dua atau sepeda motor terpaksa dibantu masyarakat naik feri tradisional.
Menyikapi kondisi tersebut, Camat Kahayan Tengah menghimbau, agar warga yang melintas untuk tetap berhati-hati dan bersabar, karena menurutnya dilakukan buka tutup dari arah berlawanan di jalan yang sempit berlubang, dan juga di pandu dari Poslantas Bukit Rawi, Polsek Kahayan Tengah, karena ada pekerjaan perusahaan pembangunan jembatan.
Lanjut Siswo, mulai macetnya jalan tersebut, dan pihak perusahaan pun menurutnya akan memindahkan alat berat yang terparkir tepat di jalan rusak. c-mye