PANGKALAN BUN/TABENGAN.COM – PT Korintiga Hutani (KTH) melakukan aksi sosial dengan tajuk ” PT Korintiga Hutani Peduli Banjir”, dalam kegiatan tersebut perusahaan menyerahkan bantuan kepada pemerintah untuk disalurkan kepada warga yang terdampak banjir. Kegiatan penyerahan bantuan dihadiri langsung Direktur PT Korintiga Hutani mr Park Jung Myung dan manajer umum PT Korintiga Hutani Rais Sugito.
Penyerahan bantuan diterima langsung oleh Bupati Kobar Hj Nurhidayah di Aula Kelurahan Pangkut Kecamatan Arut Utara, Kamis (26/88). Dalam acara itu hadir juga unsur muspika Kecamatan Arut Utara, Kepala Dinas PUPR Junni Gultom, Kepala BPBD Kobar Syahruni, Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Sosial Ahmad Yadi dan kepala Dinas Perhubungan Kobar Fitriyana.
Dalam sambutannya, Direktur PT Korintiga Hutani Mr. Park Jung Myung mengatakan bahwa bantuan yang diberikan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak banjir, dan bantuan ini agar dapat di salurkan untuk 11 desa di Kecamatan Arut Utara dan 1 desa di Kecamatan Arut Selatan.
“Kami menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah yang dalam penyaluran bantuan ini, sebab selama ini kami berusaha untuk selalu hadir baik untuk masyarakat maupun pemerintah, dan inilah bagian dari kepedulian kami,” kata Mr. Park Jung Myung.
Sementara itu Manajer Umum PT Korintiga Hutani Rais Sugito merincikan bantuan yang telah di serahkan kepada pemerintah adalah Mie instan 7.440 bungkus (186 dus), beras ukuran 5 kg sebanyak 550 sak (2.750 kg), air mineral 200 dua, gula pasir ukuran 50 kg sebanyak 11 sak, susu kaleng 25 dus, rinso 70 dus, kecap manis 4 dus dan paseo smart sebanyak 5 dus.
Sementara itu Bupati Kobar Hj Nurhidayah, atasnama pribadi dan pemerintah daerah menyampaikan ucapan terima kasih kepada PT Korintiga Hutani yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir, dimana banjir ini tentunya membuat aktivitas masyarakat terhambat.
“Ibu harapkan kepada masyarakat, jangan melihat jumlahnya tetapi di lihat dari ketulusan dan kepedulian perusahaan kepada masyarakat, ibu harapan perusahaan yang lainnya bisa menyusul untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir,” ujar Bupati Kobar Hj Nurhidayah.
Bupati juga menambahkan, kunjungannya ke Arut Utara guna monitoring bencana banjir, yang hampir sepekan menerjang pemukiman penduduk yang ada di bantaran Sungai.
“Bencana banjir ini setiap tahun selalu terjadi bila memasuki puncak penghujan, untuk itu sejak jauh hari, melalui BPBD Kobar telah melakukan pemetaan dan persiapan menghadapi becana ini, dan begitu terjadi, tim pun langsung turun ke lapangan,” ujar Bupati.
Dimana menurutnya, upaya penanggulangan bencana banjir dilakukan pada saat terjadi maupun pasca, sebab pasca banjir pun harus di waspadai, dampak yang muncul bisanya penyakit demam berdarah ataupun diare, untuk Dinas Kesehatan Kobar harus mendata baik tenaga kesehatan maupun keperluan obat obatan.c-uli