PALANGKA RAYA/TABENGAN.COM – Rektor Universitas Palangka Raya (UPR) Dr. Andrie Elia SE, MSi mengapresiasi dan mendukung penuh terhadap mahasiswa dan mahasiswi yang akan bertanding pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang selenggarakan di Provinsi Papua.
Hal ini disampaikan Andrie Elia, saat dibincangi Tabengan usai menerima kunjungan pengurus Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kalimantan Tengah (Kalteng), Selasa (5/10).
Menurutnya, sebuah kebanggaan bagi seluruh civitas akademika, sebab 3 mahasiswa dan mahasiswi dari 2 fakultas, yakni Fakultas Hukum (FH) dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UPR, bisa mewakili Bumi Tambun Bungai untuk berlaga pada PON XX Papua tahun 2021.
“Saya selaku Rektor patut berbangga, atas kunjungan pengurus dan atlet PBSI Kalteng yang hari ini rencananya akan berangkat ke Papua membawa atlet bulutangkis putra-putri Kalteng, untuk bertanding pada ajang PON XX,” ucapnya.
Ia juga mendoakan kepada seluruh atlet yang mengikuti cabang olahraga bulutangkis dan cabang lainnya, bisa membawa prestasi dan membanggakan seluruh masyarakat Kalteng. Khususnya untuk atlet yang berasal dari 2 Fakultas tersebut dapat membawa nama harum UPR di tingkat Nasional.
Ketua Harian Dewan Adat Dayak (DAD) Provinsi Kalteng ini juga tak lupa mendoakan seluruh atlet yang berangkat pada hari ini bisa sampai tujuan ke Papua, dan saat kembali ke Palangka Raya dapat membawa prestasi. “Sukses dan selamat berjuang bagi seluruh atlet Kalteng dalam PON XX tahun 2021,” ujarnya.
Di lain pihak, Ketua PBSI Kalteng Sugiyanto saat diwawancarai juga menyampaikan rasa bangga dan rasa syukur. Pasalnya, cabang olah raga bulutangkis baru tahun 2021 merupakan salah satu cabang olah raga yang berhasil lolos di PON XX dari total 18 cabang olahraga yang dipertandingkan.
“Jadi sekali lolos kita bisa memberangkatkan atlet bulutangkis Kalteng, baik putra maupun putri, dan hari ini saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada pak Andrie Elia yang sudah berkenan bersilaturahmi dengan seluruh atlet bulutangkis. Kebetulan juga dua atlet, yakni Cherent dan Agni adalah mahasiswa UPR,” tandasnya.
Terkait dengan persiapan, dirinya menyampaikan perihal persiapan dapat dikatakan minim. Pasalnya, cabang olahraga bulu tangkis tidak termasuk 8 cabang olahraga unggulan, sehingga seluruh tahapan persiapan dilakukan secara mandiri. Kendati demikian, pihaknya tetap optimis dapat meraih hasil yang diharapkan. nvd