JAYAPURA/TABENGAN- Tim Dayung kembali menyumbang medali untuk Provinsi Kalimantan Tengah di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX, 2021 Papua. Kali ini, yang dipersembahkan 1 medali emas setelah berhasil masuk finish di urutan pertama.
Tambahan medali ini tidak hanya menambah pundi-pundi medali dari sebelumnya 9 menjadi 10, namun juga berhasil memperbaiki peringkat, dari sebelumya 31 ke posisi 27 klasemen sementara.
Medali emas ini diperoleh Kalteng di final, Selasa (12/10) pukul 14.30 WIT, di nomor Perahu Naga Mix Tim jarak 1.000 meter 22 kru, 20 pedayung, 1 penabuh drum dan 1 kemudi.
Sepuluh pedayung duduk sebelah kanan, Indra, Poli, Septi, Resti, Endo, Mala, Jemi, Christian, Doni dan David. Sepuluh pedayung duduk sebelah kiri, Hengki, Epren, Septina, Astriana, Gusti, Okta, Yerni, Didi, Irwan dan Gunawan, penabuh drum Fujianae dan kemudi Peri membukukan catatan waktu 04:00.383 menit.
Sementara, Jawa Barat finish di belakang Kalteng dengan catatan waktu 04:00.553 menit sehingga meraih perak, Sultra di urutan ketiga dengan catatan waktu 04:01.794 menit. Papua Barat di urutan keempat dengan catatan waktu 04:02.475 menit, peringkat kelima Kaltim finish 04:03.644 menit serta Kalsel di urutan terakhir 04:03.877 menit.
Sebelumnya di babak penyisihan, Senin (11/10), Kalteng lolos ke babak final dengan finish di urutan kedua, di belakang Jawa Barat. Hasil ini disambut gembira oleh seluruh atlet, pelatih, ofisial, manajer dayung Kalteng dan pengurus KONI Kalteng di arena lomba. Bahkan, ada yang menangis terharu, karena emas tersebut yang pertama bagi Kalteng di PON XX. Sampai Selasa (12/10), Kalteng sudah mengumpulkan 10 medali, 5 perak, 4 perunggu dan 1 emas.
Dayung Kalteng masih berpeluang menambah medali emas di nomor Perahu Naga 22 kru Mix Tim jarak 500 meter. Kalteng sudah masuk babak final. Kemudian jarak 200 meter, babak penyisihan baru akan digelar di hari yang sama pada siangnya dan final digelar sore hari.
Ketua Harian KONI Kalteng Christian Sancho mendampingi perwakilan PB PODSI dalam pengalungan medali, sekaligus menyerahkan bonus Rp110 juta dari Pemprov Kalteng dan KONI Kalteng.
Salah satu Pelatih Tim Dayung Kalteng Silo mewakili rekan-rekannya Lampung, Jhon Travolta, Simon, Gandhie, Endang, Irwanto dan Murdianto menyampaikan, tidak mudah mendapatkan 1 medali emas ini. Jawa Barat mendominasi hampir semua nomor lomba dayung dengan memperoleh 19 medali emas, Sulawesi Tenggara 5 emas, Papua 4 emas, Maluku 3 emas, Riau 3 emas, DKI 2 emas dan Jatim 1 emas. Sementara 13 daerah lagi masih belum mendapatkan medali emas.
“Target kita memang di Mix Tim, karena pada waktu di Pra-PON 2019 berhasil dapat emas di nomor ini. Panas luar biasa cuacanya, tapi atlet tetap semangat dan mau berjuang. Mudahan besok (hari ini) bisa sapu bersih medali emas di jarak 500 meter dan 200 meter, mohon doa dan dukungannya,” kata Silo. yml