Cabor Panahan Berpeluang Raih Emas

BERJUANG UNTUK KALTENG- Tim panahan Kalteng foto bersama usai babak eliminasi, Rabu (10/11) di lapangan panahan Kampung Harapan, Sentani, Kabupaten Jayapura.TABENGAN/LIU

JAYAPURA/TABENGAN.COM-Cabang olahraga panahan memiliki peluang yang cukup besar untuk meraih medali emas di Pekan Pralimpik Nasional (Peparnas) XVI, 2021 Papua. Bertanding di lapangan panahan Kampung Harapan, Sentani Kabupaten Jayapura pada Rabu (10/11), tiga atlet Kalteng lolos ke babak final untuk perebutan medali emas.

Pelatih panahan Peparnas Kalteng Fifin A Hanyi menyampaikan, Wahyu Retno Wulandari lolos ke final emas individual divisi Recurve putri yang akan digelar Kamis (11/11) 14.30 WIT-15.00 WIT, dia juga akan bertanding untuk perebutan perunggu di nomor divisi Recurve elit pada pukul 10.00 WIT pada hari yang sama.

“Harapan saya selaku pelatih mereka, atlet bisa tampil tenang, dan main tanpa beban di babak final nanti, mohon doa dan dukungan semuanya dan semoga bisa meraih medali emas,” kata Fifin, Rabu (10/11).

Sementara Fitriansyah juga lolos ke babak final di nomor individual divisi Compound elit putra. Pertandingan akan digelar Jumat (12/11) pukul 11.00 WIT-11.30 WIT, kemudian Deasy Olivia Christy juga akan bertanding di babak final perebutan perunggu, individual divisi Compound elit putri 9.30 WIT-10.00 WIT.

Sementara itu dari Cabor renang, belum berhasil tambah medali. Perlombaan yang digelar di venue Aquatik Lukas Enembe, Rabu (10/11), perenang atas nama Oto finis di urutan keempat  dari 6 peserta dengan catatan waktu 1:51,76 menit di nomor gaya punggung jarak 100 meter.

Kemudian Imanudin yang turun di kelas 50 meter gaya bebas finish diurutan ke 7 dari 10 peserta dengan catatan waktu 49.70 detik. Sandi belum berhasil menambah medali di hari kedua berlomba. Turun di nomor gaya punggung jarak 100 meter finish di urutan keempat dari 6 peserta dengan catatan waktu 1:24,70 menit.

Sementara itu dari Cabor atletik, Peter Kansil yang turun di nomor lompat jauh, hasilnya berada di urutan keenam. Lompatan pertama sejauh 5,95 meter. Lompatan kedua 6 meter namun didiskualifikasi karena menginjak ujung dalam papan pembatas loncat. yml