PANGKALAN BUN/TABENGAN.COM – Penemuan potongan tangan yang sudah membusuk menggegerkan warga RT 04, Kelurahan Raja Seberang, Kecamatan Arut Selatan (Arsel) Kabupaten Kotawaringin Barat, Rabu (2/2) pukul 13.00 WIB. Potongan tangan manusia tersebut ditemukan sekelompok anak-anak yang mencari udang di bantaran Sungai Arut.
“Setelah mendapat informasi ditemukannya potongan tangan, kami pun langsung mendatangi lokasi dan mengamankan lokasi sampai pihak kepolisian datang. Belum diketahui apakah ini merupakan telapak tangan manusia atau hewan, karena kalau sekilas memang mirip telapak tangan manusia, dan pada bagian tulangnya seperti terpotong oleh benda tajam,” kata Ketua Rt 04 Raja Seberang Hatman Alamsyah.
Sementara itu salah satu anak, berisnial MI (11) yang menemukan potongan tangan, mengaku saat mengetahui ada telapak tangan yang terbawa dalam jaringnya ia segera memberitahu warga.
“Saya bersama teman menangguk ikan, tapi saat saya tumpahkan ke lantai, bukannya anak udang yang didapat saat jaring diangkat dijustru terdapat potongan tangan yang tertutup tumbuhan liar (ilung), kami pun langsung melaporkan kepada warga,” tutur Ifan.
Hingga saat ini masih belum bisa dipastikan apakah tangan tersebut merupakan tangan manusia atau tidak, dan potongan telapak tangan tersebut dibawa kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut.
Dengan adanya penemuan potongan telapak tangan, membuat warga yang penasaran berbondong-bondong mendatangi lokasi untuk melihat potongan telapak tangan tersebut. Tidak begitu lama bersama tim Forensik Polres Kobar dan Polair datang melakukan penyelidikan terhadap potongan telapak tangan tersebut dan memasang garis polisi.
Kapolsek Arut Selatan Kompol Saeful Anwar ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya hingga saat ini melakukan penyelidikan terkait penemuan potongan tangan tersebut.
“Masih dalam tahap pemeriksaan dan penyelidikan pihak berwenang. Kita belum tahu siapa korbannya. Ini masih dalam penanganan penyelidikan,” ujar Kompol Saeful Anwar.c-uli