SAMPIT/TABENGAN.COM-Komisi IV DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotim segera mengatasi antrian truk yang mengular di sekitar Sarana Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Ketua Komisi IV DPRD Kotim M Kurniawan Anwar mengatakan jika terjadi penumpukan truk di pinggir jalan selain mengganggu lalu lintas juga sangat membahayakan bagi pengguna jalan.
“Kami banyak mendapatkan keluhan dari masyarakat terkait hal ini. Untuk itu kami berharap hal ini dapat segera diatasi sebelum keluhan datang semakin banyak,” ujarnya Kamis (17/2/2022).
Diungkapkan politisi asal Partai Amanat Nasional (PAN) ini, jika antrian truk di sekitar SPBU menurutnya dapat diatasi. Salah satunya dengan membuat pos atau pemberhentian sementara di sekitar SPBU yang ada memiliki lahan kosong.
Selain itu ia juga menyoroti langkah Dinas Perhubungan (Dishub) untuk dapat mengatasi permasalahan tersebut. Pihaknya menunggu gebrakan atau inovasi dari Dishub Kotim yang saat ini dipimpin oleh pejabat baru, Johny Tangkere. Sebab ia menilai jika hal tersebut tidak segera ditangani, maka akan membuat badan jalan rusak dan berlubang.
“Apabila berkelanjutan parkir di badan jalan, tentunya badan jalan bisa rusak dan juga menjadi berlubang. Kita tidak ingin anggaran untuk perbaikan jalan hanya terbuang-buang sia-sia karena hal seperti ini,” tandasnya. c-may