Terowongan Cahaya Bakal Jadi Ikon Baru Kota Sampit

PJU unik yang dipasang di Jalan Tjilik Riwut (MAYA SELVIANI)

SAMPIT/TABENGAN.CO.ID-Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rinie menilai, pemasangan Penerangan Jalan Umum ( PJU ) baru dengan konsep terowongan cahaya akan menjadi ikon baru di Kota Sampit.

Sebab dirinya menilai, konsep yang desain yang tergolong unik karena berbentuk melengkung membuat lokasi pemasangan PJU tersebut akan ramai dikunjungi oleh masyarakat.

Apalagi menurutnya, di lokasi tersebut banyak tempat-tempat kuliner dan juga rencananya Pemerintah Daerah juga akan menyediakan lokasi -lokasi kuliner baru di area tersebut.

“Tentunya di tempat itu akan menjadi pusat kunjungan baru masyarakat baik lokal maupun dari luar daerah, “ujarnya, Jumat ( 11/ 11/ 2022).

Politisi asal PDIP Perjuangan ini juga memberikan saran kepada Pemerintah Daerah untuk dapat menerapkan kembali program car free day terutama di jalan sekitar Stadion 29 November Sampit. Sehingga lokasi tersebut pada hari-hari tertentu seperti hari Minggu dapat dimanfaatkan masyarakat untuk berolahraga maupun untuk berjalan-jalan santai bersama keluarga.

Dirinya berharap, dengan adanya lokasi ikon kota Sampit yang baru tersebut dapat memberikan dampak yang positif terhadap daerah. Terutama untuk perekonomian daerah maupun para pelaku UMKM.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Pemkab Kotim) bakal memiliki “terowongan cahaya”. Pemkab Kotim akan memasangi Penerangan Jalan Umum (PJU) unik di Jalan Tjilik Riwut Sampit.

Bupati Kotim Halikinnor mengatakan, dirinya memang menginginkan adanya PJU yang tidak biasa dari sebelumnya.

“Saya ingin di Kota Sampit ada PJU yang unik dan itu telah saya desain untuk ditempatkan di Jalan Tjilik Riwut di sekitar Stadion 29 November Sampit,” ujarnya.

Desain PJU yang dipesan oleh Pemkab Kotim menurut Halikinnor mirip seperti ketika berada di Terowongan Mina. Sehingga bagi pengendara yang melintas nantinya ketika melewati jalan tersebut akan merasakan seperti di Terowongan Mina. Penerangan megah  itu terdiri dari 86 tiang lengkung di sebelah kiri, 86 tiang lengkung sebelah kanan, jumlah 172 tiang lengkung, kemudian 18 tiang tengah, total tiang ada 190 buah. Pekerjaan akan selesai diperkirakan di akhir November 2022.

“Memang saya sengaja memberi sesuatu yang beda, diharapkan ini nantinya memberi kenyamanan bagi pengguna jalan yang melintas di jalan tersebut,” terangnya. (C-May)