KUALA KAPUAS/TABENGAN.CO.ID- Diduga karena berusaha memadamkan kobaran api yang ada di tumpukan gabuk, 3 orang karyawan PT Kayu Lima Sejahtera (KLS) alami luka bakar serius. Ketiganya harus menjalani perawatan intensif dari paramedis UGD rumah sakit dr H Soemarno Soestroatmodjo Kapuas.
Informasi di lapangan menyebutkan, musibah kebakaran terjadi pada Minggu (9/4/23) sekitar pukul 06.00 WIB, di bagian belakang PT KLS, Jalan Trans Kalimantan km 12 Anjir Serapat, Kecamatan Kapuas Timur, Kabupaten Kapuas.
Adanya kobaran api ini pertama kali dilihat oleh Pardamean Panjaitan (25) Kepala Produksi Plywood PT KLS yang didampingi Iki, pada saat akan memerika kondisi gudang sekaligus lokasi kerja para karyawan.
Ketika melihat adanya kepulan asap pada bagian gudang, mereka berteriak untuk meminta tolong agar karyawan lainnya bisa datang untuk memadamkan kobaran api yang sudah terlihat membesar. Diduga karena kurang hati-hati dan menginjak gabuk yang di bagian bawahnya sudah bara api, Pujiono (61) warga Desa Anjir Pasar Kota II Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala Kalimantan Selatan dan Sarbani (54) warga Desa Anjir Mambulau Barat RT 02 Kec. Kapuas Timur Kab. Kapuas serta Rendi Hermawan (36) warga Jalan Lesti I C / 7 RT.01 RT. 06 Kecamatan Blimbing Kelurahan Bunul Rejo Kota Malang Provinsi Jatim, mengalami luka bakar.