PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID- Menyikapi ramainya pemberitaan di beberapa media yang menyatakan limbah dari pabrik minyak kelapa sawit (PMKS) PT Berkala Maju Bersama diduga menjadi penyebab tercemarnya air di sungai Masien anak sungai Manuhing di Kecamatan Manuhing, Kabupaten Gunung Mas, yang mengakibatkan ribuan ikan mati keracunan di sungai tersebut dibantah pihak PT BMB.
Farid Firmansyah selaku Askep Mill PT BMB melalui keterangan Pers yang dikirim kepada wartawan, pada Minggu (18 Juni 2023) menjelaskan, setelah muncul pemberitaan terkait dugaan PMKS PT BMB diduga menjadi penyebab matinya ribuan ikan akibat keracunan di sungai Masien, pada tanggal 20 April 2023, Tim dari PT BMB mengambil sampel air di Sungai Masien, dan selanjutnya sampel itu dikirim ke Sucofindo untuk diperiksa.
Kemudian pada hari itu juga sekitar pukul 10.48 WIB, tim dari PT BMB melakukan pemantauan di Sungai Masien, dengan berjalan kaki sejauh 500 meter ke arah hulu dari pabrik, dan menemukan banyak ikan mati.
Lanjut Farid, kemudian pada tanggal 25 April pagi, tim dari PT BMB dengan jumlah orang yang lebih banyak, kembali menyusuri sungai Masien sejauh dua kilometer dari pabrik dan masih menemukan banyak ikan yang mati di sungai tersebut,
“Logika sederhana dan dipastikan kebenarannya, air pasti mengalir dari hulu ke hilir, dengan banyaknya ikan yang mati di bagian Hulu, yang berjarak dua kilometer dari PMKS milik PT BMB, berarti tercemarnya air di Sungai Masien mulai terjadi dari bagian Hulu, dan tidak ada kaitannya dengan PMKS PT BMB,“ tegas Farid
Farid menambahkan, selama kurun waktu yang dipersoalkan tersebut, PMKS PT BMB tidak ada melakukan pembuangan limbah dan tidak ada kebocoran limbah dari pabrik ke Sungai Masien.
Jadi tegasnya, menurut Farid, matinya ikan di Sungai Masien bukan karena limbah yang berasal PMKS PT BMB, tetapi diduga ada penyebab lain yang perlu penelitian lebih mendalam oleh instansi terkait, karena di bagian hulu yang jauh dari PMKS PT BMB , sudah ditemukan banyak ikan yang mati dan ikan mati tersebut turun ke hilir dibawa aliran air.dor
