Sekolah Jangan Paksa Siswa/Murid Beli Seragam Sekolah

Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kota Palangka Raya Wahid Yusuf

PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya Wahid Yusuf mengingatkan kepada pihak sekolah di Palangka Raya agar tidak memaksakan pembelian seragam kepada para orang tua siswa baru.

Legislator dari Partai Golkar ini menambahkan, terutama untuk sekolah negeri karena sudah ada imbauan dan aturannya.

Wahid mengimbau jangan sampai pembelian seragam sekolah membebani siswa baru apalagi siswa yang orang tuanya tidak mampu, tentu biaya seperti ini sangat memberatkan.

“Ibaratkan kalau orang yang udah punya seragam bekas, baik dari anggota keluarga atau bekas saudaranya jadi tidak perlu menebus. Pengadaan seragam sekolah di setiap tahun ajaran baru sering sekali menjadi sebuah masalah. Selain itu juga momen ini dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu di sekolah untuk mencari keuntungan,” kata Wahid, Kamis  (6/7).

Wahid menegaskan pula, jangan sampai menuntut ilmu tapi menjadi beban.

“Sudah semangat bersekolah tetapi jadi minder karena peraturan. Sekolah harus bisa mencari jalan keluar dan jangan sampai jadi masalah di kemudian hari,” pungkasnya.yml