PURUK CAHU/TABENGAN.CO.ID – Menyikapi kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) sepekan terakhir yang kurang kondusif, Bupati Murung Raya (Mura) Perdie M Yoseph minta kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setempat menggalakkan patroli di wilayah Kota Puruk Cahu dan sekitarnya. Setidaknya 1 kali, terutama di malam Minggu.
Hal itu disampaikan Bupati Perdie didasari kejadian perkelahian di suatu pesta perkawinan yang melibatkan puluhan anak muda, sedangkan untuk motif disebabkan pengaruh alkohol namun. Perdie yang saat itu sedang berada di sebuah cafe menyaksikan sendiri keributan yang terjadi, sehingga meminta agar pihak Polres Mura menertibkan kericuhan.
“Malam Minggu kemarin saya di salah satu cafe di alun-alun Jorih Jerah di Kota Puruk Cahu, anak-anak pada berantem karena mabuk, ada sekitar 80 orang anak muda di situ. Jadi berawal ada acara pekawinan di ujung Jembatan Merdeka ke dalam, ribut di situ, kemudian berhasil diamankan sehingga permasalahan tidak melebar. Karena, kurang puas maka mereka mencari tempat alternatif lain sehingga bentrokan pecah lagi di alun-alun,” kata Perdie saat memimpin apel gabungan ASN dan Tekon, Senin (10/7).
Selain itu, Perdie juga minta kepada petugas jaga di Rumah Jabatan Bupati, Wakil Bupati dan Sekda agar disiplin dalam mengemban tugas. Bupati tidak menginginkan petugas hanya melaksanakan tugas ketika hanya Bupati, Wakil Bupati dan Sekda berada di tempat saja baru aktif jaga. Karenanya, Kasatpol PP Mura, Kanzen Wahyu Priatna diminta mengontrol anggota Satpol PP yang bertugas sehingga pos jaga tidak dalam keadaan kosong.
“Yang jaga di rumah dinas Bupati, Wakil Bupati dan Sekda, seperti tadi pagi saya berangkat itu kosong di pos jaga itu. Coba itu diingatkan, dikontrol mereka itu kedisiplinannya, tidak boleh kosong. Kalau ada pergantian di situ harus ada berita acara pergantian personel,” pungkasnya. c-sjs