+ Pengamanan Dilakukan, Polisi Tembakkan Gas Air Mata
KUALA PEMBUANG/TABENGAN.CO.ID – Pihak Kepolisian terpaksa harus melakukan tembakan gas air mata kepada masyarakat. Hal tersebut lantaran masyarakat yang berusaha menerobos barikade penjagaan kepolisian di area kantor perusahaan PT Hamparan Massawit Bangun Persada (HMBP)1 di Kecamatan Seruyan Raya, Kabupaten Seruyan.
“Jadi mereka ingin menerobos menggunakan pickup, sudah diperingatkan tapi tidak mau berhenti, sehingga terpaksa kita lakukan tindakan seperti yang terlihat dalam video yang beredar,” ujar Kapolres Seruyan, AKBP Ampi Mesias Von Bulow saat dihubungi via telepon, Kamis(21/09).
Lanjutnya, hal tersebut juga terpaksa dilakukan karena kendaraan yang ditumpangi oleh warga melaju kencang dan hampir menabrak anggota kepolisian yang melakukan penjagaan di area tersebut.
“Tapi yang anggota kita tembakan adalah gas air mata, bukan peluru tajam maupun karet, itupun sebagai upaya peringatan karena hampir menabrak anggota,” jelasnya.
Kapolres menerangkan, pada saat itu didalam kantor sudah ada perwakilan masyarakat sekitar 5 hingga 6 orang yang diwakili oleh kades, tokoh masyarakat dan tokoh adat yang rencananya akan melakukan pertemuan dengan pihak perwakilan perusahaan untuk berkomunikasi terkait penyelesaian masalah ini.
“Namun saat pertemuan ini sedang berlangsung tiba-tiba kejadian tersebut terjadi, masyarakat datang menggunakan kendaraan sekitar 3 sampai 4 kendaraan jadi pertemuan ini akhirnya gagal dan bubar,” ujarnya.
Pihaknya, masih belum mengetahui tujuan dari masyarakat yang berusaha menerobos masuk, namun akibat kejadian tersebut komunikasi antara masyarakat dan perusahaan menjadi gagal menemukan solusi.
“Kita harap situasinya bisa kondusif dan segera ditemukan titik temu terkait masalah ini, saya juga imbau masyarakat agar tidak terpancing dan melakukan tindakan yang berpotensi memperkeruh suasana,” katanya.
Sementara itu beredar di medsos sebuah kebakaran terjadi di sebuah camp perusahaan yang ber-caption terjadi di Seruyan, pihak yang berwajib masih belum dikonfirmasi terkait terbakarnya sebuah camp tersebut, apakah terjadi di camp perusahaan PT Hamparan Massawit Bangun Persada (HMBP)1 di Kecamatan Seruyan Raya, Kabupaten Seruyan, atau bukan. c-vik
