Lomba Dayung Semarakkan HUT RI dan Harjad Kabupaten Pulpis

DAYUNG-PODSI Pulpis menggelar Lomba Dayung Perahu Naga dalam rangka menyambut HUT RI dan Harjad Kabupaten Pulpis. TABENGAN/YAKIN
JUARA-Para pemenang lomba dayung saat menerima trofi dan hadiah. TABENGAN/YAKIN

PULANG PISAU/TABENGAN.CO.ID – Dalam rangka memeriahkan Hari Kemerdekaran Republik Indonesia Ke-79 dan Hari Jadi (Harjad) Ke-22 Kabupaten Pulang Pisau, Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Pulang Pulpis (Pulpis) menggelar Lomba Dayung Perahu Naga (Dragon Boat).

Kegiatan berlangsung di Siring Taman Laut atau Taman Sumbu Kurung, sejak Jumat (9/8) sampai Minggu (11/8/2024). Sebelumnya, lomba Dayung Perahu Naga tingkat pelajar putra-putri se-Kabupaten Pulang Pisau sudah dimulai pada 9 Agustus 2024.

Selanjutnya, Sabtu, 10 Agustus 2024, dilanjutkan pelaksanaan kategori tingkat umum. Kegiatan selama tiga hari ini, tetap berlangung di DAS Kahayan lingkungan Taman Sumbu Kurung, Kota Pulang Pisau.

Acara pembukaan dihadiri oleh Plt Kadisbudporapar Pulpis, Reliasi mewakili Pj Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani. Turut  hadir unsur forkopimda, Ketua KONI Pulang Pisaul/mewakili, ketua pelaksana, dan beberapa unsur OPD lingkup daerah setempat, (10/8/2024).

“Kemarin lombanya tingkat pelajar, dan hari ini tingkat umum. Hari ini juga kegiatan kita buka,” ujar Reliasi.

Ia berharap, lomba dayung ini menjadi salah satu cabang olahraga unggulan daerah. Dalam perjalanannya atlet lomba dayung Pulang Pisau banyak terpilih menjadi atlet andal dan profesional d event-event besar, baik di tingkat provinsi maupun pusat.

“Olahraga dayung perahu naga ini syarat akan makna, di antaranya dengan maksud menumbuhkan kembali daya tarik destinasi wisata dan mencari bibit-bibit altet dayung terbaik. Kami juga berharap para atlet kita terus berlatih, agar dapat memberikan yang terbaik bagi kabupaten,” ujar Reliasi.

Sebelumnya, Ketua PORSI Kabupaten Pulang Pisau Minggus Nopeni mengatakan, turnamen lomba dayung ini sudah diselenggarakan kali kedua. Olahraga dayung perahu naga ini sarat akan makna dengan maksud menumbuhkan daya tarik destinasi wisata dan mencari bibit-bibit altet dayung yang andal.

“Apalagi olahraga dayung ini bagian dari cabang olahraga atau Cabor andalan daerah kita, secara khususnya, dan Provinsi Kalteng secara umum,” ucap Minggus.

Total peserta yang mengikuti sebanyak 18 tim terdiri dari 8 tim tingkat pelajar dan 10 tim tingkat umum.

“Saat ini atlet dayung kita ada 6 orang yang mengikuti PON di Sumut (Aceh). Saat ini mereka lagi mengikuti TC di Cipule Jawa Barat. Enam orang yang mengikuti PON itu, nantinya akan berlaga di bulan September 2024 ini. Jadi, kegiatan lomba dayung yang ke dua kalinya ini upaya kami untuk mencari bibit-bibit unit altet dayung yang andal dengan harapan dapat mengikuti event tingkat provinsi dan nasional,” katanya.

Untuk juara pertama jarak 250 meter, 500 meter dan 1000 meter akan meraih hadiah Rp 5 juta. Sedangkan untuk juara II Rp 4 juta, juara III Rp 2, juta dan juara IV Rp 1,2 juta, sehingga total hadiah yang diperebutkan sebesar Rp52.800.000,00. c-mye