PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Sebanyak 100 siswa dari berbagai SMA/MA se-Palangka Raya dibekali Bimbingan Perkawinan Bagi Remaja Usia Nikah Tahun 2024, di Ballroom Aurila Hotel Palangka Raya, Rabu (18/9).
Narasumber pada kegiatan ini terdiri dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Tengah, Kepala Dinas P3APPKB Kalteng, Kepala Biro Kesra Setda Provinsi Kalteng, serta fasilitator dari program Keluarga Sakinah dan Relasi Harmonis.
Mereka berbagi wawasan tentang pentingnya persiapan mental, emosional, dan finansial sebelum menikah. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan yang diperlukan bagi para remaja sebelum memasuki jenjang pernikahan.
Acara dibuka dengan sambutan dari Plh. Sahli Gubernur Kalteng Ahmad Husain yang menekankan bahwa masa remaja adalah fase penuh dinamika.
“Dalam tahap ini, berbagai tantangan dan godaan dapat muncul. Oleh karena itu, penting bagi remaja untuk mendapatkan bimbingan yang tepat agar dapat membuat keputusan bijak, khususnya mengenai perkawinan,” katanya.
Ahmad Husain menjelaskan, perkawinan bukan hanya sekadar ikatan antara dua individu, tetapi juga fondasi dari sebuah keluarga, yang merupakan unit terkecil dalam masyarakat. Kesiapan yang baik dalam berbagai aspek ini, sangat penting agar hubungan perkawinan dapat berlangsung harmonis dan langgeng.
Dia berharap peserta dapat memahami lebih dalam mengenai komunikasi efektif, tanggung jawab dalam rumah tangga, serta bagaimana menjaga keseimbangan antara kehidupan pribadi dan keluarga.
“Keluarga yang harmonis dan sejahtera adalah salah satu kunci keberhasilan pembangunan daerah. Dengan membangun keluarga yang kokoh, kita berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Kalimantan Tengah,” ujarnya.
Dalam laporannya, Plt Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Ahmad Pahruka menjelaskan tujuan kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya membekali remaja dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk membangun pernikahan yang harmonis dan berkualitas.
Selain itu, ia menekankan perlunya meningkatkan kesadaran remaja akan pentingnya kesiapan mental, emosional, dan finansial sebelum menikah, sejalan dengan program pemerintah untuk mewujudkan keluarga sakinah, mawaddah, dan rahmah di Kalteng.
“Kegiatan Bimbingan Perkawinan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam mempersiapkan remaja untuk menghadapi tantangan kehidupan berkeluarga dan menjadi bagian penting dalam membangun masyarakat yang lebih baik,” pungkasnya.
Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan kepala perangkat daerah dan instansi vertikal lingkup Provinsi Kalteng, narasumber, panitia kegiatan serta seluruh peserta dari kalangan pelajar di Palangka Raya. ldw
