PANGKALAN BUN/TABENGAN.CO.ID-Tim gabungan berhasil menemukan lima warga Kampung Baru, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) yang tersesat dalam hutan di afdeling sahara estate divisi 3 dan 4 PT UAI Desa Babual Baboti, Kecamatan Kotawaringin Lama (Kolam), kelima warga tersebut merupakan pencari kayu Cerucuk.
Kelimanya warga Kampung Baru, Syahrudin (39), Mamad (45), Dayat (52), Frastiyo (37) dan Hendra (34). Informasi hilangnya lima warga Kampung Baru itu berasal dari Dila (31), warga Kampung Baru.
Kapolres Kobar AKBP Yusfandi Usman melalui Kapolsek Kolam Iptu Dwi Gatot Asmoro menjelaskan, pada Kamis (17/10) sekitar pukul 09.30 WIB, Unit Intelkam Polsek Kolam mendapat informasi terkait adanya orang hilang di divisi 3 dan divisi 4 Sahara Estate PT UAI Desa Babual Bapoti.
Setelah mendapatkan laporan, pukul 15.00 WIB, Tim Basarnas, PMI dan Anggota Polsek Kolam melaksanakan apel keberangkatan, apel itu di laksanakan di halaman Polsek Kolam.
Dalam pencarian disiapkan juga armada transportasi yang digunakan satu unit mobil milik Basarnas, satu unit mobil ambulans PMI dan dua unit mobil Polsek Kolam.
“Kelima warga itu berangkat dari Pangkalan Bun, 16 Oktober 2024 pada pukul 08.00 WIB, mereka berangkat menuju perbatasan hutan konservasi Desa Babual Baboti Afdelin divis 3 dan divisi 4 PT UAI untuk mencari atau survai kayu cerucuk,” kata Iptu Dwi Gatot Asmoro, Jumat (18/10).
Dwi menjelaskan, setelah satu hari dari keberangkatan kelima orang tersebut, saksi Dila merasa bingung karena tidak ada kabar dan saksi menghubungi anggota Basarnas untuk meminta bantuan pencarian.
Kemudian, pukul 15.50 WIB, tim Basarnas, PMI, Polsek Kolam dan Anggota Koramil 1014-03 melakukan pengecekan di TKP dan melakukan pencarian bersama masyarakat Desa Babual, hadir juga keluarga, pencarian di sekitar perbatasan dengan hutan konservasi Afdeling Divisi 3 dan 4 Sahara Estate PT UAI.
Dan pencarian pun membuahkan hasil dimana pukul 17.15 WIB, tim Basarnas, PMI, Polsek Kolam dan Anggota Koramil 1014-03 mendapatkan kelima orang yang telah hilang dalam keadaan selamat, setelah itu dilakukan pengobatan sementara kepada yang terluka dan diberikan makan dan minum. Setelah itu kelima orang itu dibawa ke pustu Desa Babual Baboti untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Setelah ditemukan dibawa ke Pustu Desa Babual Baboti untuk dilakukan pemeriksaan dan hasil pemeriksaan semuanya mengalami tensi tinggi, dikarenakan kecemasan di dalam hutan, dan selanjutnya kami bersama tim mengantarkan mereka ke Pangkalan Bun untuk diserahkan kepada keluarganya masing masing,” ujarnya. c-uli