PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) memastikan proses seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 memasuki tahap persiapan. Untuk Pemerintah Kota Palangka Raya tes akan dimulai, 11-13 November mendatang.
Sementara itu, dari 872 peserta CPNS yang mendaftar di Pemko Palangka raya, sekitar 25 peserta dinyatakan gugur karena berkas tidak lengkap.
Hal itu disampaikan Plt Kepala Dinas BKPSDM Kota Palangka Raya Mardian Ardi. “Jadi untuk sekarang ini, masa persiapan untuk tes CPNS-nya. Nah untuk Kota Palangka Raya sendiri, 11-13 November,” ungkapnya, Senin (28/10).
Mardian juga menjelaskan, terdapat dua lokasi tes CPNS di Kota Palangka Raya, secara mandiri di Hotel Anjun Megoal dan di kantor UPT BKN Kota Palangka Raya Jalan Wahidin Sudirohusodo.
Ia juga menjelaskan, tes CPNS ini terdiri dari dua tahap di antaranya tes kompetensi dasar dan tes kompetensi bidang. “Untuk tahap pertama ini adalah tes kompetisi tingkat dasar. Kalau sudah lulus tingkat dasar, baru akan lanjut ke tes kemampuan bidang sesuai formasi yang dituju,” terangnya.
Ia menegaskan, seleksi CPNS tidak memerlukan wawancara, hanya terdapat dua tes seperti yang sudah disampaikan. Sementara itu, dari 872 peserta, sekitar 25 peserta CPNS di Kota Palangka Raya dinyatakan gugur karena berkas yang tidak lengkap. Meskipun dalam pelaksanaan tes CPNS kerap ada insiden seperti peserta yang panik hingga pingsan.
Pada tahun ini menurut laporan yang Mardian terima, sepanjang tes berlangsung sejak awal lalu, belum ada kejadian yang mengkhawatirkan, dimana semua peserta terlihat siap dan kondisi pelaksanaan berjalan aman.
“Sehat-sehat semua aja, siap aja kelihatannya ini. Karena pagi-pagi sudah diregistrasi semua kan,” ungkapnya.
BKPSDM Kota Palangka Raya juga menurunkan 16 staf untuk membantu proses pelaksanaan tes di lokasi yang telah ditentukan. “Kami dari BKPSDM Kota membantu 16 staf kami untuk ikut mengawasi,” jelasnya.
Mardian juga menjelaskan, proses penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) juga tengah berjalan, khususnya tahap pertama yang masih dalam verifikasi berkas. Mardian menyampaikan bahwa hasil verifikasi akan diumumkan pada 30 Oktober.
“Nanti tanggal 30 Oktober akan ada pengumuman berkas yang diterima atau tidak. Ini untuk gelombang pertama, dan gelombang kedua akan dibuka awal November juga,” pungkasnya. nws