Hukrim  

Ratusan Kayu Log PT DJU Putus Dari Rakitan, Tabrak Lanting dan Kelotok Penduduk

RUSAK-Ratusan kayu log rakitan  hanyut di Daerah Aliran Sungai (DAS) Katingan hingga sempat tertabrak lanting dan kelotok dan rumah penduduk di sekitar Desa Tewang Kampung Kecamatan Mendawai Kabupaten Katingan, Rabu pagi (20/11). FOTO ISTIMEWA
KASONGAN/TABENGAN.CO.ID – Ratusan kayu log rakitan  hanyut di Daerah Aliran Sungai (DAS) Katingan hingga sempat tertabrak lanting dan kelotok dan rumah penduduk di sekitar Desa Tewang Kampung Kecamatan Mendawai Kabupaten Katingan, Rabu pagi (20/11) sekitar pukul 10.44 wib kemaren.
Menurut laporan dari Kepala Desa (Kades) Tewang Kampung Kecamatan Mendawai, Yandi dalam laporan tertulisnya menjelaskan tentang kejadian di desa Tewang Kampung tersebut, Kamis (21/11) terjadi putus rakit kayu log PT Dwima, pada hari Rabu pagi (20/11), di DAS Katingan yang termasuk di desa Tewang Kampung Kecamatan Mendawai.

Adapun kronologis kejadiannya, menurut Kades Tewang Kampung Yandi, pada hari Rabu (20/11) sekitar 10.44 wib, sejumlah kayu besar milik PT Dwima yang tambat di Pulau Langkapuri tersebut putus tali rakitannya. kemudian hanyut terbawa arus sungai yang cukup deras dan menghantam pemukiman warga di bantaran Daerah Aliran Sungai (DAS) Katingan di sekitar desa Tewang Kampung Kecamatan Mendawai, dan mengakibatkan kerusakan beberapa buah rumah penduduk setempat, aset penduduk, dan fasilitas umum serta kelotok dan ces masyarakat. “Meski demikian, tidak ada korban jiwa,” terangnya.

Di tempat terpisah, pada hari yang sama, Kamis (21/11), Kapolsek Mendawai Ipda Eko Risnanto saat dikonfirmasi, kepada sejumlah awak media membenarkan kejadian tersebut.

Adapun tindakan yang dilakukan setelah kejadian tersebut menurut Ipda Eko Risnanto, kepala Logpond PT Dwima Jayanti Utama menerima informasi via telpon dari kapten Tgboat 08 memberitahukan bahwa rakit larut, saat itu juga kepala Logpond memerintahkan beberapa kapten tagboat lainnya untuk mengevakuasi dan berhasil menarik kembali rakit yang larut tersebut. Namun rakit kayu log tersebut dan sempat menabrak beberapa buah lanting/jamban dan 3 buah rumah bagian ujung dapur 2 hingga 3 tiangnya patah serta 3 buah perahu alkon/ces tenggelam dan rusak tersebut. “Setelah diupayakan, akhirnya rakit kayu log tersebut berhasil ditambat, pada pukul 12.00 wib,” terangnya.

Kemudian, lanjutnya, dilakukan penambatan di Logpond, dan pada pukul 12.15 wib, sejumlah personil Polsek Mendawai yang ngepam berangkat ke desa Tewang Kampung untuk berkoordinasi dengan Kades setempat, guna melakukan pendataan sejumlah material yang rusak akibat kejadian tersebut. “Data yang kami kumpulkan itu nantinya hanya berupa estimasi saja, yang akan kami laporkan ke pihak perusahaan,” pungkasnya. c-dar