PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Tim Emergency Response Palangka Raya (ERP) mengevakuasi seekor ular piton sepanjang 2,5 meter dari rumah warga di Jalan Sisingamangaraja, Rabu (4/12) malam. Ular yang kerap memangsa hewan ternak warga tersebut ditemukan bergelantungan di penyangga atap rumah warga bernama Alia Safiqa.
Alia mengatakan ular pertama kali terlihat saat dirinya hendak ke bagian kamar mandi dan melihat ular piton tersebut sedang bergelantungan dan melilit di kayu penyangga rumahnya.
“Melihat ular di sela-sela itu saya langsung telepon ERP dan 10 menit kemudian segera sampai dan ular berhasil ditangkap,” katanya.
Sementara Kabagops ERP Yustinus Exaudi atau Nago menerangkan jika ular yang memiliki bahasa ilmiah Malayophyton Reticulatus tersebut langsung ditangkap menggunakan stik penjepit ular.
“Untuk kendala tidak ada tadi, saat ada kesempatan kita langsung jepit ularnya dan segera menurunkannya ke bawah. Paling tadi kendalanya oleh ularnya berada di bagian penyangga kayu, jadi kita harus ekstra melihat pergerakan dan juga situasinya,” terang Nago.
Lanjut Nago, Setelah ular berhasil ditangani dan dijepit menggunakan alat jepit khusus ular, ular tersebut tidak melawan lagi. Hal itu ditandai dengan mengeluarkan air kemih dan kotoran yang menandakan ular sudah tidak melawan.
Ular yang berhasil di evakuasi, langsung dibawa Tim ERP ke lokasi pelepasliaran yang jauh dari pemukiman dan juga jangkauan masyarakat. fwa