PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Warga jalan Marina Permai I, dibuat resah dan ketakutan akibat Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) yang mengamuk sambil menenteng senjata tajam (sajam) jenis pisau, Sabtu (14/12). Dari informasi lapangan, ODGJ tersebut mengamuk karena tidak ada perawatan selama 4 bulan dan tidak mengkonsumsi obat penenang kesehatan kejiwaannya,
Warga Marina Permai I sudah merasa resah sejak hari sebelumnya karena ODGJ tersebut melepas plat nomor unit mobil milik warga, dan mencabut tanaman milik warga. Terakhir, dengan menggunakan kain selimut, ambal karpet, bantal guling milik orang, dihamparkan menghalangi Jalan Marina Permai. ODGJ itu juga menenteng pisau yang membuat warga setempat merasa tidak nyaman dan resah.
“Kami menerima telpon dari Dinkes Kota dan Puskesmas Marina Permai bahwa ada ODGJ yang mengamuk sambil menenteng senjata tajam yang meresahkan ketentraman warga sekitar,” ucap Ketua Tim Rescue Pemadam Kebakaran dan Penyelamat (Damkarmat) Kota Palangka Raya Sucipto.
Saat itu, ketika tim Rescue damkar dan Satpol PP Kota Palangka Raya tiba di lokasi, ODGJ sudah masuk ke dalam salah satu rumah milik warga sekitar, dan langsung mengunci diri di dalam rumah. Pemilik rumah tidak berani masuk karena ODGJ menenteng senjata tajam, sehingga area tersebut menjadi tontonan warga.
“Pemilik rumah tidak berani masuk karena ODGJ masuk ke dalam rumah dengan membawa senjata tajam. Dengan kehati-hatian akhirnya ODGJ dapat diamankan dan langsung diantarkan ke Rumah Sakit jiwa Kalawa Atei,” tutup Sucipto.
Bapak Oje (55) mengatakan, sebelumnya ODGJ tersebut awalnya bertamu ke rumahnya. Saat itu pintu rumahnya sedang terbuka dan secara tiba-tiba ODGJ masuk ke dalam rumah langsung mencari anaknya.
“Kemaren kan sudah namu dia, main kesini, katanya mau bertemu dengan anak kata beliau. Waktu itu pintu rumah sedang terbuka masuk lah dia kesini, menyodor nomor telpon ingin pinjam HP mau menelpon suaminya kita hubungkan tapi tidak tersambung,” jelasnya. mak
