PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID-Suasana duka menyelimuti kawasan pemakaman di Km 12, Palangka Raya, Jumat (3/1). Ratusan pelayat, terdiri dari keluarga, kerabat, teman, hingga masyarakat sekitar, hadir untuk memberikan penghormatan terakhir kepada pasangan suami istri berinisial Aiptu RPR dan MH serta anak laki-laki berinisial JAR.
Setibanya di TPU, upacara pemakaman dilanjutkan dengan serangkaian doa. Keluarga almarhum tampak tegar, meski air mata tak mampu ditahan.
Di tengah suasana haru itu, salah satu keluarga yang merupakan kakak dari ayah RPR, Everson tidak dapat berkata banyak dan memberikan pernyataan kepada awak media, karena suasana masih dalam bersedih dan berkabung ketika prosesi pemakaman berlangsung.
”Kami benar-benar kehilangan keluarga yang sangat berarti. Kejadian ini sangat menghancurkan hati kami,” ungkapnya Everson dengan suara bergetar.
Everson juga mengungkapkan, korban adalah sosok orang yang baik dan suka bergaul, keseharian korban selalu dipenuhi dengan kecerian.
“Rasanya sulit membayangkan keseharian tanpa kehadirannya. Dia selalu menjadi penghibur di saat sulit dan teman berbagi di saat senang,” tambahnya.
Sejumlah karangan bunga dari berbagai pihak terlihat memenuhi area pemakaman. Di antaranya berasal dari rekan kerja, organisasi sosial, hingga pemerintah daerah.
Setelah jenazah dimakamkan, keluarga menaburkan bunga di atas pusara, diikuti pelayat lainnya. Beberapa pelayat terlihat masih berdiri di sekitar makam, mendoakan kepergian almarhum dalam keheningan.
Para pelayat perlahan meninggalkan lokasi, sementara keluarga masih berada di sekitar makam untuk berdoa. Suasana hening dan damai mengiringi perpisahan terakhir ini, menciptakan kenangan yang akan selalu terpatri dalam hati banyak orang.
Berdasarkan pantauan di lapangan, Aiptu RPR tidak dilakukan upacara pemakaman secara kedinasan kepolisian, hanya terlihat penghormatan terakhir yang sempat dilakukan oleh Kapolsek Rakumpit Iptu Joko Susilo bersama jajaran sebagai rekan kerja di Polsek Rakumpit Polresta Palangka Raya, Penghormatan terakhir dilakukan dengan memberikan hormat di tiga liang lahat para korban kebakaran.
Sementara itu Kapolda Kalteng Irjen Pol Djoko Poerwanto melalui Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol Erlan Munaji kepada Tabengan, Jumat malam, menjelaskan kenapa belum dilakukan upacara pemakaman secara kedinasan kepolisian pada pemakaman Aiptu RPR karena masih menunggu hasil tes DNA.
“Izin Mas, kita masih menunggu hasil Tes DNA,” terang Kombes Pol Erlan Munaji. dte/fwa
