Hukrim  

Tim Gabungan Evakuasi Pohon Tumbang Timpa Kabel Listrik

BAHAYA-Petugas Disdamkarmat ketika memotong pohon yang dilintasi kabel listrik bertegangan tinggi, Senin (20/1). TABENGAN/IST

PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Tim gabungan dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kota Palangka Raya, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palangka Raya berhasil mengevakuasi pohon tumbang di dua lokasi berbeda, yakni Jalan Temanggung Amai Rawang dan Jalan Junjung Buih III, Senin (20/1).

Penanganan ini dilakukan karena laporan dari Ketua RT setempat, dikhawatirkan kondisi pohon yang membahayakan kabel listrik bertegangan tinggi.

Dalam laporan tersebut, adanya pohon rambutan yang patah dan menimpa kabel listrik besar yang masih aktif. Selain itu, pohon nangka di lokasi lain juga dilaporkan dalam kondisi miring dan telah menekan sejumlah kabel, termasuk kabel listrik bertegangan tinggi. Situasi ini dinilai berpotensi menyebabkan kecelakaan, seperti korsleting listrik atau gangguan arus listrik di area tersebut.

Ketua Tim Damkar Kota Palangka Raya Sucipto, menjelaskan bahwa setelah menerima laporan, tim langsung bergerak cepat ke lokasi untuk melakukan penanganan.

“Kami langsung melakukan koordinasi dengan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait sesuai tugas dan fungsi masing-masing. Proses evakuasi dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan keselamatan warga dan mencegah kerusakan lebih lanjut,” ujarnya.

Evakuasi pohon yang patah dan miring ini dilakukan dengan menggunakan peralatan modern yang dimiliki oleh Dinas Damkar. Proses penebangan berjalan lancar tanpa insiden, dan kabel-kabel listrik yang terdampak berhasil diamankan. Upaya ini juga melibatkan koordinasi dengan PLN setempat untuk memastikan keselamatan selama operasi berlangsung.

“Pohon rambutan yang patah telah berhasil ditebang, begitu pula pohon nangka yang miring dan berpotensi menekan banyak kabel listrik. Berkat kerja sama tim yang solid dan bantuan dari masyarakat, proses evakuasi berjalan dengan baik tanpa kendala berarti,” tambah Sucipto.

Dalam proses evakuasi, Regu 2 Rescue Damkar berperan aktif dalam menebang pohon yang telah patah dan pohon yang berpotensi tumbang. Satpol PP membantu mengamankan area agar warga tidak mendekati lokasi berbahaya, sementara petugas dari Dishub turut mengatur lalu lintas di sekitar lokasi kejadian guna menghindari kemacetan.

Penanganan ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah Kota Palangka Raya dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan masyarakat. Warga juga diimbau untuk melaporkan potensi bahaya serupa agar dapat segera ditindaklanjuti demi mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. dte