– Gereja Maranatha Rp200 Juta
– GBI Jemaat Kalampangan Rp50 Juta
– Gereja Pandehen Rp50 Juta
PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Kementerian Agama melalui Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil-Kemenag) Kalimantan Tengah (Kalteng), kembali menyalurkan bantuan bagi rumah ibadah umat Kristen di wilayah tersebut.
Penyerahan bantuan dilakukan di ruang kerja Kepala Kanwil Kemenag Kalteng, Selasa (21/1), dan langsung dihadiri Kepala Kanwil Kemenag Kalteng H Noor Fahmi, didampingi Kepala Bidang Bimbingan Masyarakat (Bimas) Kristen Mimi.
Dalam sambutannya, Noor menyampaikan, program itu merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah dalam memberikan pelayanan keagamaan yang merata kepada seluruh umat beragama.
“Program ini merupakan bentuk perhatian pemerintah dalam hal pelayanan keagamaan terhadap umat. Pemerintah melalui Kementerian Agama berupaya hadir untuk semua umat beragama, termasuk umat Kristen,” kata Noor.
Pada kesempatan tersebut, ia mengungkapkan, ada tiga rumah ibadah umat Kristen di Kalteng yang menerima bantuan, Gereja Maranatha sebesar Rp200 juta, GBI Jemaat Kalampangan Rp50 juta, Gereja Pandehen sebesar Rp50 juta.
Bantuan tersebut diberikan berdasarkan kebutuhan masing-masing gereja. Gereja Maranatha, misalnya, menerima bantuan lebih besar karena sebelumnya mengalami musibah kebakaran. Sementara itu, Gereja Pandehen di Desa Lawang Kajang, Kabupaten Kapuas, merupakan salah satu gereja binaan dalam program Kampung Moderasi Beragama tahun 2024.
Dalam prosesi serah terima bantuan, Noor menyerahkan dana secara simbolis kepada perwakilan dari masing-masing gereja. “Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan maksimal untuk mendukung kegiatan keagamaan di masing-masing gereja,” harapnya.
Saat yang sama, Kepala Bidang Bimas Kristen Mimi, turut memberikan apresiasi atas perhatian pemerintah terhadap umat Kristen di Bumi Tambun Bungai itu.
“Kami berterima kasih kepada Kemenag yang telah memfasilitasi program ini. Bantuan ini tentu sangat bermanfaat bagi gereja-gereja dalam melaksanakan kegiatan ibadah dan pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya.
Ia berharap bantuan yang diberikan dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan rumah ibadah serta mempererat toleransi dan harmoni antarumat beragama di Kalteng. ldw