PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Tim gabungan yang terdiri dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamat (Disdamkarmat), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan (Dishub), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya serta anggota Babhinsa Kelurahan Menteng, menindak lanjuti laporan masyarakat terkait tersumbatnya drainase di Jalan Yos Sudarso IX, Rabu (19/2).
Tim gabungan berkoordinasi dengan ketua RT dan masyarakat setempat supaya dibuatkan jalur drainase agar air tidak tergenang. Laporan dilakukan setelah warga sekitar merasa tidak tenang jika terjadi hujan yang cukup deras. Banyak perabotan rumah yang rusak akibat terkena banjir saat hujan turun.
Dengan keputusan musyawarah bersama, warga sekitar bersedia untuk dibuatkan jalur air, serta dengan tegas bersedia untuk membongkar jembatan menuju rumah yang sudah ada.
Ketua RT 05, RW 06 M. Sirajudinoor mengharapkan jalur drainase di wilayah itu untuk dilakukan pembersihan dan pengerukan jika adanya penyumbatan air yang berpotensi menimbulkan banjir.
“Saya sangat mengharapkan jalur drainase Jalan Yos Sudarso IX Gang I, dikeruk. Karena jika terjadi hujan selalu banjir dan air masuk kedalam rumah jadi sangat memprihatinkan sekali,” jelasnya, Rabu (19/2)
Sementara itu, Ketua Tim Emergency Disdamkarmat Call Center 112 Sucipto menjelaskan, warga meminta kepada tim gabungan untuk membuka jalur air drainase, karena mengeluh jika terjadi hujan rumah yang ditempati warga banyak yang banjir akibat drainase yang tertutup.
“Ketua RT serta masyarakat disini mengeluh setiap terjadi hujan yang tidak deras saja air sudah masuk ke dalam rumah, ternyata keluhan mereka jalan yang ada di sini ditutup drainasenya sampai ke depan,” ungkapnya.
Sucipto menegaskan, pengerjaan yang tidak bisa dikerjakan oleh tenaga manusia itu dibantu dengan menggunakan alat berat seperti excavator mini, agar bisa memasuki wilayah komplek perumahan dan secara mudah untuk melakukan pengerukan.
“Setelah berkoordinasi dengan BPBD tim langsung melakukan pengerjaan drainase yang tersumbat,” lanjut Sucipto. mak