PANGKALAN BUN/TABENGAN.CO.ID –Memperkuat sinergritas untuk meningkatkan sektor perekonomian, Pelindo Multi Terminal Branch Bumiharjo Bagendang mengadakan kegiatan Coffee Morning di Kahayan Resto Sampit, Rabu (26/2), yang dihadiri para pengguna jasa.
Kegiatan Coffee Morning ini juga dihadiri oleh perwakilan dari berbagai instansi terkait, termasuk perusahaan pelayaran dan pemilik barang.
Yuvensius Andri Kartiko, Branch Manager SPMT Bumiharjo Bagendang mengatakan, kegiatan Coffee Morning ini merupakan wadah komunikasi antara Pelindo Multi Terminal dengan para pengguna jasa, selain itu juga memperkuat silaturahmi.
Dimana menurut Yuvensius, dalam diskusi yang berlangsung, dibahas mengenai evaluasi kegiatan operasional yang dijalankan, diskusi secara terbuka guna mencari solusi terbaik.
“Kegiatan ini sebagai bahan untuk evaluasi kami dalam memberikan pelayan kepada pengguna jasa , dan kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan serta memperkuat kerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan,” ujar Yuvensius Andri Kartiko.
Yuvensius juga menuturkan, melalui kegiatan ini, diharapkan sinergi antara Pelindo Multi Terminal dan pengguna jasa semakin erat, sehingga dapat menciptakan efisiensi dalam kegiatan bongkar muat di pelabuhan.
“Evaluasi rutin seperti ini dinilai penting untuk memastikan kelancaran operasional serta memberikan kepuasan kepada para pengguna jasa, dan kedepannya , Pelindo Multi Terminal berencana untuk terus mengadakan forum serupa guna menjaga komunikasi yang efektif dan meningkatkan pelayanan di pelabuhan,” imbuh Yuvensius.
Sementara itu Salah satu pengguna jasa, Syahrul dari PT. Godwin Austen Indonesia, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. Karena melalui kegiatan tersebut dapat dibahas berbagai kendala dan juga harapan kedepannya dalam meningkatkan pelayanan di pelabuhan
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif Pelindo Multi Terminal dalam menyediakan forum komunikasi seperti ini. Melalui diskusi terbuka, kami dapat menyampaikan kendala yang kami hadapi serta mencari solusi bersama agar operasional bongkar muat semakin efisien,” ujar Syahrul. (Yulia)