PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Perkelahian antara sesama juru parkir (Jukir) terjadi di taman jalan Yos Sudarso tepatnya di depan sekolah Taman Kanak-Kanak (TK) Bakuwu. Dalam insiden tersebut, satu juki terkapar akibat hantaman benda tumpul yang diterima, Selasa (18/3) dini hari.
Informasi yang didapat, perkelahian berawal dari empat orang yang juga merupakan jukir terlibat pesta minuman keras (Miras). Namun tak berselang lama, terjadi perkelahian yang menyebabkan salah seorang jukir berinisial IP (34) terkapar setelah terlibat baku hantam.
Andi, salah seorang warga mengatakan secara tiba-tiba mendengar teriakan dari arah kerumunan jukir yang tengah berpesta miras saat duduk santai di dekat lokasi perkelahian.
“Tadi awalnya mereka duduk di taman yang ujung sana mas, saya juga kurang melihat awalnya dan tiba-tiba sudah mulai teriak-teriak tidak jelas, tidak berselang lama dari teriak-teriak, ada empat orang yang berdiri, dua orang mulai adu mulut dan dua orang lagi sambil memisahkan keduanya yang sedang adu mulut,” jelasnya.
Selanjutnya, salah satu jukir yang bertubuh gempal terlibat perkelahian saat itu secara membabi buta melakukan pemukulan terhadap IP yang saat itu terkapar setelah terkena pukulan balok kayu.
“Saat itu tadi yang satu mengambil kayu dan langsung menghantam ke lawannya, kalau tidak salah tadi seperti ada membawa pisau di tangan yang dipukul pakai kayu. Terus setelah itu, habis yang di pukul pakai kayu terjatuh, langsung di pukul membabi buta oleh yang badannya gempal,” lanjut Andi menceritakan.
Dikatakannya, setelah perkelahian selesai salah satu terlihat tersungkur di tanah sudah tidak sadarkan diri dan berlumuran darah, namun jukir yang terlibat perkelahian langsung bubar meninggalkan IP yang saat itu masih terkapar dilokasi kejadian.
Sementara itu, Ammy dari tim Emergency Response menerima laporan bahwa terjadi perkelahian yang mengakibatkan satu orang yang masih sedang terkapar berlumuran darah, mendengar hal tersebut, tim langsung menuju tempat kejadian untuk melakukan evakuasi penyelamatan dan berkordinasi dengan pihak kepolisian agar korban dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk mendapatkan pertolongan medis.
“Kita bersama tim Emergency Fatmawati langsung merujuk korban ke rumah sakit Bhayangkara untuk diberikan pertolongan medis lebih lanjut. Untuk pihak kepolisian tadi sudah kita koordinasikan dan sudah menuju rumah sakit,” pungkasnya.
Sementara, Kasat Reskrim Polresta Palangka Raya AKP Rian Permana, membenarkan bahwa ada terjadi perkelahian yang melibatkan empat orang yang merupakan juru parkir hingga satu orang terkapar di tempat kejadian.
“Walaikumsalam, benar, untuk kejadian tersebut sudah ditangani pihak kepolisian. Namun untuk proses penanganan saat ini ditangani Polsek Pahandut,” singkatnya saat dihubungi melalui pesan whatsapp. mak